Arsip

Mahfud MD: Warga KAHMI Adalah Orang – Orang Yang Punya Pikiran

Advertisement

PONTIANAK – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, melepas sebanyak lebih dari 25.000 peserta Jalan Sehat Nasional (JSN) Khatulistiwa Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (27/10/2019).

“Warga KAHMI adalah orang – orang yang punya pikiran. Tetapi memiliki pikiran dan rohani yang sehat saja tidak cukup karena untuk berjuang bukan hanya itu, tapi butuh juga fisik yang kuat. Untuk itu JSN itu satu di antara untuk fisik sehat,” tuturnya saat memberikan sambutan singkat diatas panggung.

Pada kesempatan itu, Mahfud MD yang juga Dewan Pakar KAHMI itu mengajak semua masyarakat yang hadir untuk budaya hidup sehat dengan olahraga baik secara bersama maupun sendiri – sendiri.

Advertisement

“Mari terus berolahraga dan berpola hidup sehat,” ajaknya.

Sementara itu, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji yang hadir dan dalam sambutannya mengapresiasi seluruh komponen masyarakat yang hadir dan menyukseskan kegiatan tersebut.

“Peserta di Pontianak bisa memecahkan rekor kegiatan JSN yang ada di Indonesia. Semua hadir di sini dari latar belakang baik suku, agama dan lainnya. Ini bukti kita bersatu,” katanya.

Ia berpesan kepada peserta untuk tertib dalam JSN dan bersama menjaga ketertiban.

“Mari bersama kita meriahkan dan tertib dalam JSN,” ujarnya dia.

Ketua SC JSN Tahun 2019, Fanshurullah Asa mengatakan, JSN merupakan cara sederhana membudayakan hidup sehat.

“Sekaligus membangun silaturahmi dan energi positif bagi sesama anak bangsa,” ujar Ifan, panggilan akrabnya.

Dalam JSN hadiah utama yang disediakan adalah satu unit rumah, lima paket umroh, paket tabungan berupa saldo dari SOBATKU sebanyak dua buah masing-masing Rp100 juta, serta ratusan hadiah lainnya.

Selain Menko Polhukam, Mahfud MD, hadir juga senior KAHMI dan tokoh nasional seperti Akbar Tanjung dan beberapa tokoh lainnya. Selain itu, Gubernur dan Kapolda Kalbar berserta pimpinan Forkopimda, Wali Kota Pontianak dan kader KAHMI dan HMI se Kalbar. (Red).

Advertisement