PONTIANAK, RUAI.TV – Siapa Firman yang terkait travel umroh penyebab Jamaah asal Kalbar terkatung-katung di Bekasi? Seseorang bernama Firman akhirnya muncul kembali menemui Jamaah Umrah asal Kalbar di Bekasi, Jawa Barat.
Nama Firman terkait dengan perusahaan Travel Umrah yang rencananya memberangkatkan rombongan ini ke Jeddah, Arab Saudi. Firman berbicara dengan para Jamaah di sebuah ruangan dengan beberapa meja bulat. Dia mengenakan kemeja hitam bertuliskan Harley Davidson.
Redaksi ruai.tv menerima rekaman video berdurasi 2 menit 50 detik tentang pertemuan itu. Seorang Jamaah mengirimkan video itu, Minggu (26/03/2023).
Baca juga: Siapa Erna dan Firman di Balik Telantarnya Jamaah Kalbar di Bekasi?
Sebelumnya, 36 Jamaah Umrah asal Kalbar, terkatung-katung di kawasan Bekasi Timur. Mereka telantar karena tidakjelasnya perusahaan travel yang seharusnya mengurus keberangkatan ke Tanah Suci.
Perusahaan travel menjanjikan, rombongan berangkat ke Tanah Suci pada 10 Maret 2023 dengan rute Pontianak-Jakarta-Jeddah. Alih-alih tiba di Tanah Suci, mereka justru terkatung-katung di Bekasi selama lebih dari dua pekan.
Firman Ambil Alih
Firman muncul saat menjemput mereka di Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Provinsi Banten. Dari situ, Firman menginapkan rombongan ini ke Pusat Pelatihan Tenaga Kerja Indonesia di Bekasi.
Baca juga: Jamaah Umrah Kalbar Telantar di Bekasi, Begini Kisahnya
Berikutnya, para Jamaah pindah ke penginapan di kawasan Bekasi Timur. Saat itu, Firman yang berjanji kembali menemui mereka, tak kunjung datang.
Siapa Firman yang terkait travel umroh tersebut? Sebelum muncul nama Firman, para Jamaah berurusan dengan seorang perempuan bernama Erna Alinafiah. Erna mengaku sebagai Marketing Manager perusahaan travel yang digunakan rombongan ini. Hanya saja, Erna kemudian dikabarkan sudah tidak bekerja di perusahaan itu lagi.
Baca juga: Terbanyak dari Sambas, 36 Jamaah Kalbar Telantar di Bekasi
“Ini kan dari tabungan saya semua, kita berangkat. Saya juga tidak berkomunikasi dengan Bu Erna. Karena saya sudah ambil alih situasi ini,” kata Firman dalam video itu.
Seseorang dengan dialek Sambas yang kental, menimpali. Dia minta Firman memenuhi janjinya dan tidak membuat para Jamaah menunggu tanpa kepastian.
“Jangan ilang-ilang agik, Pak. Isok kamik tunggu info dari Bapak, harus ade. Soalnya kamek tu Pak, dah susah. Kepalak kamek dah sakit. Bile parlu Bapak datang isuk ke situk mberik kepastian. Usah nak bulak agik,” ucap seseorang yang merekam pertemuan ini.
Baca juga: Kemenag Singkawang Tanggapi Jamaah Telantar di Bekasi
“Iya, Pak, Iya. Insya Allah,” jawab Firman.
Travel Umroh
Dalam rekaman itu, Firman menjelaskan ketidakmunculannya, karena sedang mengusahakan pendanaan untuk memberangkatkan Jamaah ke Tanah Suci. Dia mengaku, masalah ini juga menjadi beban baginya.
“Jika pendanaan sudah maksimal, baru saya sampaikan ke Jamaah. Jadi mohon maaf bukan kita asal jalan-jalan, harus urus juga pendanaan sebenarnya,” ujar Firman.
Baca juga: Jamaah Umrah Kalbar Telantar, Mulai Ada Titik Terang
Tidak semua Jamaah yang telantar ini ingin melanjutkan perjalanan ke Tanah Suci. Sebagian lain ada yang ingin pulang ke Kalbar.
“Saya ini PNS, Pak. Cuti saya sudah habis, jadi mau pulang saja,” ujar sebuah suara dalam rekaman. (TS/RED)
Ikuti terus update berita Jamaah Umroh Kalbar Telantar di Bekasi di link ini.
