Arsip

Jamaah Umrah Kalbar Telantar, Mulai Ada Titik Terang

jemaah umrah Kalbar
Seorang Jamaah Umrah lansia asal Kalbar, menangis di penginapan di wilayah Bekasi, Jawa Barat. Foto: IST/ruai.tv
Advertisement

PONTIANAK, RUAI.TV – Kementerian Agama (Kemenag) RI memantau masalah telantarnya Jamaah Umrah asal Kalbar di Bekasi, Jawa Barat. Pengawasan dilakukan Direktorat Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU).

Sub Koordinator Umrah dan Haji Khusus, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Kalbar, Erwindra, mengatakan, Jamaah Umrah yang telantar sudah mulai tertangani. Titik terang pun mulai tampak, meski masih harus menunggu beberapa hari.

Kepada redaksi ruai.tv, Sabtu (25/03/2023), Erwinda menjelaskan, telantarnya 36 Jamaah asal Kalbar ini, karena mereka belum mengantongi Visa Umrah. Perusahaan Travel Umrah ini rupanya memang tidak memiliki kantor cabang di Kalbar.

Advertisement

Baca juga: Jamaah Umrah Kalbar Telantar di Bekasi, Begini Kisahnya

Sebanyak 36 Jamaah Umrah asal Kabupaten Sambas dan Kota Singkawang, telantar di Bekasi, Jawa Barat. Hingga Jumat (24/03/2023) sudah 14 hari mereka menginap tanpa kepastian keberangkatan ke Tanah Suci.

Para Jamaah meminta bantuan dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalbar, untuk menemukan pemecahan masalah ini. Sebab, para Jamaah telah membayar lunas biaya Umrah kepada sebuah perusahaan Travel Umrah.

Kisarannya antara Rp 34 juta hingga Rp 38 juta. Bahkan ada di antara mereka yang sudah melunasi biaya itu sebelum terjadinya pandemi COVID-19.

Baca juga: Terbanyak dari Sambas, 36 Jamaah Kalbar Telantar di Bekasi

Jamaah Umrah Kalbar

Erwinda menyebut, perusahaan Travel Umrah ini telah berjanji untuk bertanggungjawab menyelesaikan proses penerbitan visa pada Selasa (28/03/2023).

“Jika pada waktu tersebut visa belum terbit, maka pihak agen akan mengembalikan Jamaah ke Kota Pontianak,” kata Erwinda.

Sementara ini, perusahaan tersebut juga sedang mengurus 100 orang Jamaah lain dari daerah Majalengka, Jawa Barat. Seseorang bernama Firman dari perusahaan Travel Umrah, sedang mengurus keperluan ini.

Jamaah asal Kalbar, akan berangkat ke Tanah Suci bersama Jamaah asal Majalengka tersebut.

Baca juga: Kemenag Singkawang Tanggapi Jamaah Telantar di Bekasi

Sebelum kemunculan Firman, para Jamaah hanya tahu dengan seseorang bernama Erna Alinafiah. Erna Alinafiah mengaku sebagai Marketing Manager sebuah perusahaan tersebut. Namun, ada informasi yang menyebut, saat ini Erna sudah tak bekerja di tempat itu lagi.

Erwinda menyebut, Dirjen PHU Kementerian Agama, telah mengawasi permasalahan ini. Mereka bakal memanggil perusahaan Travel Umrah itu untuk mendapatkan keterangan.

“Para Jamaah sudah diurus oleh Pak Firman. Kita berharap apa yang sudah disebarkan di media sosial, ada langkah dari Pak Firman dan Bu Erna, karena kami tetap melakukan pengawasan,” kata Erwinda. (TS/RED).

Ikuti terus update berita Jamaah Umrah Kalbar Telantar di Bekasi di link ini.

Advertisement