Arsip

Lagu “Babilakng Ka Motih Onu” Juarai Lomba Tingkat Provinsi

Alexander Wilyo, penyanyi lagu Dayak berjudul "Babilakng Ka Motih Onu". Foto: IST/ruai.tv
Advertisement

KETAPANG, RUAI.TV – Lagu Dayak asal Kabupaten Ketapang berjudul “Babilakng Ka Motih Onu” meraih juara satu dalam lomba lagu daerah tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Lagu berbahasa Dayak Kualan ini ciptaan Thomas Tion Sution dan dinyayikan Alexander Wilyo.

Lomba lagu daerah tersebut digelar oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman Budaya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar, Minggu (25/4/2021). Lagu tersebut memperoleh total nilai 2.389.

Lagu ini juga telah tayang di RUAI Televisi melalui program Senandung Lagu Daerah (Slada).

Advertisement

Baca juga: DPO Sejak 2020, Mantan Kepala BPN Sanggau Ditangkap di Bogor

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Ketapang, Yulianus, mangapresiasi capaian yang diraih oleh pegiat budaya di Bumi Ale Ale ini. Mewakili Pemerintah Kabupaten Ketapang, Yulianus mengucapkan selamat kepada pencipta lagu, Thomas Tion Sution, dan penyayinya Alexander Wilyo.

“Saya sangat mengapresiasi dengan terpilihnya lagu Ketapang tersebut. Kami mengucapkan selamat kepada Pak Thomas sebagai pencipta dan Alexander sebagai pembawa lagu. Terimakasih kepada Juri yang telah mempercayai dan memilih lagu asal Ketapang jadi pemenang,” kata Yulianus.

Baca juga: 1.083 WNI Dideportasi dari Malaysia

Yulianus berharap, kemenangan ini bisa menjadikan semangat bagi yang lainnya. Khususnya para anak muda untuk terus berkreasi dan menunjukkan bakatnya dibidang seni dan budaya, sehingga Ketapang semakin diperhitungkan dan dikenal oleh masyarakat luar.

Sementara itu, vokalis lagu Babilakng Ka Motih Onu, Alexander Wilyo menyampaikan, kemenangan yang diraih tersebut tak terlepas dari dukungan banyak pihak, terutama para tokoh atau Demung Adat di Ketapang.

Baca juga: 15 Tahun Buron, Cukong Kayu Ubah Wajah Lewat Operasi Plastik

Ia menjelaskan bahwa semua kreasi dan pemikiran banyak pihaklah membuat lagu ini bisa menang. “Jadi kemenangan ini bukan hanya kemenangan saya pribadi dan orang-orang yang terlibat membuat lagu. Tapi kemenangan semua, masyarakat Dayak, masyarakat seluruh Ketapang dan Kalbar,” ujarnya.

Selain memperlombakan lagu dayak, pada event ini UPT Taman Budaya Kalbar juga memperlombakan lomba cipta lagu Melayu. Dari masing-masing lomba, panitia mengambil lagu terbaik dari juara satu hingga juara lima. (TS)

Advertisement