PONTIANAK, RUAI.TV – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono selaku Ketua Satgas Covid-19 Kota Pontianak mempersilakan masyarakat yang ingin membuka pasar juadah selama bulan Ramadan 1442 Hijriyah.
Namun ia mengingatkan para penjual takjil untuk senantiasa tetap menerapkan protokol kesehatan. Juga mengutamakan kebersihan dan memperhatikan kemasan makanan yang dijual.
Baca juga: Menteri Tito dan Mahfud Dijadwalkan Hadir di PLBN Aruk
“Saya minta penjual mengatur jarak antrian pembeli supaya tidak berdesak-desakan,” kata Edi, Jumat (09/04/2021).
Pasar juadah yang dibuka bulan Ramadan di tengah pandemi Covid-19 ini, kata Edi, menjadi kesempatan masyarakat mulihkan ekonomi.
Baca juga: Tambah 77, Kasus Covid-19 Kalbar Capai 6.288 Orang, Ini Sebarannya
Sementara untuk acara buka puasa bersama, baik di rumah maupun ruang publik seperti restoran dan hotel, agar ada pembatasan jumlah yang ikut serta.
“Pembatasan jumlah itu yang paling penting sehingga tidak terjadi gerombolan,” tegasnya.
Baca juga: Putra Asal Kapuas Hulu Ikuti Seleksi Timnas U 19
Satgas Covid-19 dalam waktu dekat akan mengeluarkan edaran terkait pelaksanaan aktivitas selama bulan Ramadan. Monitoring di lapangan juga terus dilakukan, untuk mengantisipasi munculnya kluster baru. (*/SVE)
