Arsip

Rakerda Pertama IJTI Kalbar Tahun 2019

Advertisement

PONTIANAK – Pengurus daerah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kalimantan Barat menggelar rapat kerja daerah (rakerda) pertama tahun 2019, di Hotel Transera Pontianak, Sabtu (29/9/19) pagi.

Rapat ini dipimpin langsung oleh ketua IJTI Kalbar, Yuniardi dan Sekretaris Faisal serta dihadiri pengurus IJTI Kalbar dari berbagai bidang. Rapat kerja daerah pertama kali dilakukan pasca terbentuknya IJTI Kalbar Agustus 2019 lalu ini mengangkat tema “IJTI Kalbar untuk Pers yang Profesional”.

Dalam rapat ini dipaparkan berbagai program kerja IJTI Kalimantan Barat dalam membangun organisasi sebagai Jurnalis Televisi, baik untuk internal organisasi maupun dalam membangun kerjasama, kemitraan bersama pihak eksternal organisasi.

Advertisement

Ketua IJTI Kalbar, Yuniardi mengatakan, sebelum rakerda ini pengurus juga sudah melakukan audiensi ke beberapa lembaga untuk membangun kerja sama sekaligus memperkenalkan organisasi IJTI di Kalbar.

“Kita sudah melakukan koordinasi bersama kampus UPB, Bawaslu Kalbar, BNN Kalbar, dan Pemkot Pontianak,” kata Yuniardi.

Meski baru terbentuk di Kalbar, IJTI komitmen dalam membangun organisasi maupun anggota sebagai jurnalis yang profesional dengan melakukan pelatihan terhadap anggota untuk meningkatkan kompetensi dan SDM anggota.

Kerjasama dalam pihak terkait dalam hal ini Kepolisian Daerah Kalimantan Barat juga akan dilakukan, dalam hal ini bagaimana aparat juga memahami tentang Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, sehingga dalam pengamanan dilapangan aparat kepolisian tidak menghalangi kerja jurnalis.

“Undang-Undang pers ini juga perlu disosialisasikan secara maksimal, sehingga tidak ada lagi kejadian seperti yang menimpa rekan-rekan jurnalis kita diberbagai daerah di Indonesia,” ujarnya.

Dalam rakerda ini juga ditekankan bagaimana memperkenalkan organisasi IJTI ke masyarakat luas, sehingga masyarakat mengetahui terdapat wadah bagi jurnalis televisi di Kalimantan Barat. Selain itu anggota dan pengurus bidang juga diberikan motivasi agar bisa menjalankan tupoksi di bidangnya masing-masing. (Red).

Advertisement