Advertisement
MELAWI, RUAI.TV – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Melawi tengah memperketat pengawasan terhadap netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Kepala Desa dalam Pilkada 2024.
Markus, Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Melawi, menyampaikan bahwa pengawasan ini sangat penting untuk menjaga integritas proses kampanye yang telah dimulai sejak 25 September dan akan berlangsung hingga 23 November mendatang.
“Kami fokus pada pengawasan terhadap kampanye yang sedang berjalan, termasuk menjaga netralitas ASN, Kepala Desa, dan pihak-pihak lain yang dilarang oleh undang-undang untuk terlibat dalam kegiatan kampanye,” jelas Markus kepada ruai.tv, Rabu 16 Oktober 2024.
Ia menekankan bahwa Bawaslu akan mengambil langkah tegas jika menemukan adanya pelanggaran terkait keterlibatan pihak-pihak yang harus netral.
Selain itu, Markus juga mengingatkan pentingnya kampanye yang santun dan sesuai dengan regulasi.
“Masyarakat Melawi harus bersama-sama menghargai tahapan Pilkada ini. Jangan sampai ada yang memancing kemarahan atau menimbulkan keributan. Kampanye harus dilakukan dengan bijak, tanpa memprovokasi pihak lain,” tambahnya.
Markus juga mengimbau masyarakat untuk menjaga toleransi antarumat beragama dan menghindari tindakan yang dapat memecah belah kerukunan di Kabupaten Melawi.
“Cintailah Melawi, jagalah Melawi dengan baik agar Pilkada ini berjalan lancar dan sukses demi pembangunan daerah kita,” tutupnya.
Dengan pengawasan yang ketat dari Bawaslu, diharapkan Pilkada Melawi 2024 dapat berjalan sesuai aturan, bebas dari konflik, dan menghasilkan pemimpin yang berkualitas.
Advertisement
