SEKADAU, RUAI.TV – Berbagai produk khas hasil kerajinan anggota Credit Union (CU) Keling Kumang, tampil dalam pameran di Taman Kelempiau Sekadau. Pameran ini merupakan agenda Keling Kumang Festival selama tiga hari dalam rentang 23-25 Maret 2023.
Panitia menjadikan Taman Kelempiau di Dusun Tapang Sambas, Desa Tapang Semadak, Kecamatan Sekadau Hilir, sebagai sentra festival. Bupati Sekadau, Aron, tampak berkeliling stand pameran setelah membuka kegiatan.
“Harus ada ciri khas dari produk-produk kerajinan ini sehingga membuat dia berbeda. Misalnya ciri khas di sini apa. Masukkan ciri khas dari setiap desa,” ucap Aron sambil melihat-lihat kain tenun bermotif ukuran Dayak.
Baca juga: Permainan Tradisional di Keling Kumang Festival, Gali Potensi Kaum Muda
Aron menyebut, produk-produk kerajinan anggota CU Keling Kumang sangat layak melakukan penetrasi pasar. Beberapa sentra penjualan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Bumi Lawang Kuari–julukan Sekadau–bisa menjadi pilihan tempat promosi dan jualan.
“Pemerintah daerah sangat mendukung para pelaku UMKM, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat,” kata Aron.
Dia memotivasi para pengrajin binaan CU, untuk semakin kreatif menghadirkan corak kearifan tradisi dalam setiap produk. Tak hanya berupa produk kerajinan, bentuk lain berupa makanan ringan atau camilan. Cara itu menjadikan produk mereka memiliki kekhasan sendiri yang akan merangsang daya tarik pasar.
Baca juga: Keling Kumang Festival Panggungkan Permainan Tradisional
Pengrajin Binaan
Di antara bentuk dukungan pemerintah kabupaten bagi para pengrajin yakni adanya program pelatihan. Selain itu, pemerintah juga menyediakan sarana dan prasarana pengembangan usaha.
“Dengan pengemasan yang berkualitas dan punya ciri khas, akan menambah daya tarik pembeli,” kata Aron.
Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Keling Kumang (YPKK), Munaldus, mengatakan, Taman Kelempiau mereka pilih sebagai lokasi, karena memungkinkan banyak orang saling bertemu.
Baca juga: Ritual Bekumai Betingkau Awali Keling Kumang Festival
Interaksi ini membuka peluang bagi pemasaran dan promosi produk-produk anggota CU Keling Kumang. Adanya festival ini membuka kesempatan para pengrajin untuk melebarkan jangkauan.
“Kami sudah lama memikirkan bagaimana produk-produk anggota bisa dipamerkan dan dipasarkan. Sedang berjuang mengurus usaha anggota sampai bisa menjadi produk hilir,” kata Munaldus. (RED)
