LANDAK, RUAI.TV – Warga Desa Tolok, Kecamatan Manyuke, Kabupaten Landak, berinisiatif untuk membersihkan bendungan yang sudah bertahun-tahun rusak dan terbengkalai. Padahal, bendungan itu merupakan sumber air bersih yang diperlukan warga sehari-hari.
Baca juga: Rp 100 Juta untuk Bangun Balai Adat Sanggau
Sekian lama, bendungan itu tidak dapat difungsikan. Warga bergotong-royong membersihkan tumpukan sampah yang menyumbat saluran air di lokasi itu. Juga mengganti beberapa pipa air dengan bambu ukuran besar.
Baca juga: Ritual Tembawang Balek Angin, Mengenang Cikal Bakal Kota Sanggau
Potongan-potongan kayu dan sampah telah cukup lama mengendap di sana. Di beberapa tempat, pohon tumbang yang menghalangi aliran air, harus dipotong. Warga bekerja menggunakan peralatan seadanya, seperti parang dan kapak.
Baca juga: Air Terjun Sentagok, Potensi Wisata yang Tersembunyi
Seorang warga Desa Tolok, Antonius, mengatakan, ketersediaan air bersih saat ini sangat dibutuhkan, terutama ketika memasuki musim kemarau seperti saat ini. Seringkali, air bersih menjadi persoalan setiap kemarau tiba.
Baca juga: Menteri Koperasi dan UKM Apresiasi Credit Union di Kalimantan Barat
Warga berharap, bendungan yang telah mulai bersih ini, bisa difungsikan kembali, untuk pemenuhan kebutuhan air. (KAR)
