PONTIANAK, RUAI.TV – Kurang lebih 29 juta umat Kristiani di Indonesia atau 2 miliar orang lebih di dunia merayakan paskah.
Paskah adalah peristiwa kebangkitan Yesus Kristus dari alam maut pada hari yang ketiga dari antara orang mati.
Di Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Petra Siantan, Pontianak Utara, Kalimantan Barat, merayakan paskah dengan tema “Dihidupkan Oleh Roh-Nya” yang terambil di dalam kitab Roma Pasal 8 ayat 1-17.
Pemberita injil yang juga Gembala Jemaat GKII Petra Siantan Pendeta (Pdt) Mansur Samin, dalam khotbahnya menekankan bahwa tidak ada lagi penghukuman bagi mereka yang benar-benar hidup di dalam Yesus Kristus.
Keselamatan itu telah tersedia dari dulu, sekarang sampai kekekalan.
Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Roh, yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut. Bunyi firman Tuhan dalam Roma 8 ayat 1 dan 2.
“Itulah janji atas pengorbanan Yesus Kristus. Siapa lagi yang bisa menangkap Yesus, siapa yang bisa menyalibkan Yesus lagi,” kata Pdt. Mansur Samin dalam khotbahnya (31/03/2024).
“Itulah awal dari kekristenan. Karena Yesus bangkitlah ada Kristen. Karena Yesus naiklah maka ada pengharapan. Karena Kristen itu adalah pengikut Kristus sebagai Tuhan. Kalau Yesus tidak bangkit mengapa kita ikut Dia dan pasti tidak ada pengharapan kita juga, baik hidup masa kini, maupun hidup yang akan datang,” tegas Gembala Jemaat itu.
Menurut Mansur Samin, masa kini adalah masa dimana Yesus menyertai kita sampai akhir zaman. Roh-Nya bersama-sama dengan kita. Kekuatan, kesehatan, pertolongan, penyertaan dalam kelemahan dan mujizat terus ada, dan banyak berkat lainnya. Sedangkan yang akan datang adalah pengharapan akan keselamatan kekal.
“Dan jika Roh Dia, yang telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, diam di dalam kamu, maka Ia (Allah), yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana itu oleh Roh-Nya, yang diam di dalam kamu,” Firman Tuhan dalam Roma 8 ayat 11.
Dalam ayat 14, semua orang yang dipimpin Roh Allah adalah anak Allah.
Mansur Samin berpesan, bahwa; “kita diadopsi Allah jadi anak-Nya dalam darah Yesus dan dimateraikan dalam Roh Kudus. Yesus yang telah bangkit menang dari antara orang mati untuk seluruh umat manusia. Khusus umat Kristen boleh saling menguatkan, memberi dorongan sehinggga tetap kuat menjalani hari-hari ke depan, karena jaminan kemenangan sudah ada dalam Kristus yang berlaku bagi semua manusia.”
“Tantangan tidak pandang siapa pun, punya peran apa pun, tapi tantangan bahkan datang kepada orang setia, oleh karena itu andalkan kuasa kebangkitan-Nya dengan tetap setia,” pungkasnya.
Di GKII Petra Siantan telah melaksanakan 3 kali ibadah dalam rangkaian Paskah tahun ini, yaitu, kamis malam, jumat agung dan terakhir ibadah paskah, minggu pagi. Dengan rata-rata jemaat yang hadir 200 orang lebih.
Gembala dan Pengurus Gereja serta Jemaat Petra Siantan mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah melalui Polisi Sektor Pontianak Utara yang turut memonitor setiap berjalannya ibadah paskah ini, serta berterima kasih kepada semua kalangan masyarakat Pontianak Utara khususnya, yang saling bertoleransi dalam menjalankan ibadah. Kasih kemurahan Tuhan Yesus memberkati semua. (RED).
