MELAWI – Tak hanya kampanye dialogis gencar dilakukan masing-masing Pasangan Calon (paslon) sejumlah baliho pun sudah terpasang di sejumlah titik wilayah Kabupaten Melawi.
Hal itu untuk mengenal sosok figur maupun pasangan calon hingga ke pelosok desa, sehingga paslon dapat dikenal oleh masyarakat luas. Namun sayangnya baliho yang terpampang justru dirusak oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
Ketua Koalisi Pemenangan Panji-Ahmaddin, Alexius sangat menyayangkan terjadinya dugaan pengrusakan baliho, padahal jauh hari komitmen menciptakan pilkada damai justru dihiasi dengan hal yang kurang baik.
“Saya minta kepada panwaslu dan kepolisian bertindak tegas atas pengrusakan baliho paslon nomor urut 1, mari kita berpolitik santun, jangan sampai suasana pilkada ini kita hiasi dengan hal yang kurang baik” ujar Alexius.
Baliho yang rusak terjadi di Desa Landau Sadak, Kecamatan Sayan, dimana baliho berukuran sedang itu terpotong setengah dari tiang penyangga.
Pada Pilkada ini, sesuai komitmen bersama pihaknya ingin masyarakat di Kabupaten Melawi tetap kondusif, dan ia berharap, agar kebiasaan buruk tersebut tidak diulangi lagi, agar tidak memicu perpecahan persatuan dan kesatuan masyarakat.
“Kami tidak berandai-andai siapa dan pihak mana yang melakukan pengrusakan, tetapi ini adalah tindakan yang dapat memicu perpecahan, mari kita sama-sama memberikan contoh yang baik kepada masyarakat,” ajaknya.
Politisi Fraksi Nasdem itu mengimbau kepada tim pemenangan maupun pendukung serta simpatisan pasangan PANAH, agar tidak terpancing dan tidak mudah terprovokasi.(Red).
