BENGKAYANG, RUAI.TV – Kabupaten Bengkayang menyalakan panggung nasional melalui penyelenggaraan Anugerah Pesona Indonesia (API) 2025, yang berlangsung pada 17–19 November 2025.
Pemerintah daerah menghadirkan pameran produk unggulan sebagai salah satu rangkaian utama, menjadikannya pusat perhatian ribuan pengunjung yang memadati area Kantor Bupati Bengkayang.
Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, membuka langsung pameran tersebut. Ia menegaskan bahwa seluruh produk yang tampil mewakili kerja keras, kreativitas, serta kekayaan ekonomi kreatif masyarakat.
“Pameran ini menjadi momen strategis untuk memperkenalkan kekayaan alam, budaya, dan potensi pariwisata Bengkayang kepada Indonesia,” ujar Darwis.
Pemerintah Kabupaten Bengkayang mengemas pameran ini sebagai etalase terbesar bagi pelaku UMKM dan IKM menampilkan karya terbaik mereka. Produk-produk yang hadir mencakup kerajinan tangan, kuliner khas, serta berbagai olahan pertanian yang merefleksikan keunikan kearifan lokal.
Setiap stan menampilkan ciri khas tersendiri, mulai dari warna budaya Dayak, racikan bumbu kuliner, hingga inovasi produk turunan hasil bumi.
Darwis menilai kesempatan menjadi tuan rumah API Awards sebagai kehormatan besar sekaligus peluang emas memperkuat citra Bengkayang sebagai destinasi wisata yang kompetitif. Ia ingin seluruh pengunjung merasakan atmosfer kreatif yang tumbuh di Bumi Sebalo.
“Kami ingin menegaskan bahwa Bengkayang siap bersaing, siap berkembang, dan siap membuka diri bagi wisatawan maupun pelaku usaha,” tegasnya.
Pameran produk unggulan tahun ini tidak hanya melibatkan pelaku UMKM lokal, tetapi juga diikuti oleh peserta dari luar daerah, seperti Klaten dan Buru, serta sejumlah kabupaten-kota dari Kalimantan Barat. Kehadiran mereka membuka ruang interaksi yang lebih luas.
Pemerintah berharap ajang ini menciptakan pertukaran informasi, memperkuat jaringan pemasaran, dan mengembangkan kerja sama antarpelaku industri kreatif.
Selama tiga hari penyelenggaraan, dari pukul 09.00 hingga 21.00 WIB, ribuan pengunjung memadati area pameran. Suasana meriah terlihat dari berbagai sudut, mulai dari sesi demonstrasi produk, sajian kuliner langsung, hingga pertunjukan budaya yang memperkuat identitas daerah.
Bupati Darwis optimistis pameran ini menghasilkan dampak ekonomi berkelanjutan. Ia ingin sektor pariwisata dan pelaku usaha lokal menikmati manfaat langsung dari tingginya kunjungan peserta dan tamu undangan dari berbagai daerah.
Dengan hadirnya API 2025 di Bengkayang, pemerintah daerah berharap geliat ekonomi kreatif terus meningkat dan meninggalkan jejak positif jangka panjang bagi promosi wisata Bumi Sebalo.
