Advertisement
SINTANG, RUAI.TV – Sebuah rumah warga di Desa Buntut Purun, Kecamatan Ambalau, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, rata dengan tanah dan hanya berupa abu setelah dilahap sijago merah dalam waktu yang sangat singkat pada kamis pukul 17.00 WIB (16/1/2025)
Rumah yang terbakar di ketahui milik seorang warga bernama Selamah (43). Berdasarkan keterangan saksi di tempat kejadian perkara (TKP, peristiwa tersebut terjadi saat rumah dalam keadaan kosong, karena pemilik rumah sedang merawat dengan memberi makan orantuanya di rumah yang berjarak puluhan meter dari rumah korban.
Ada gugaan bahwa kebakaran besar dengan cepat api tersulut itu disebabkan ledakan tabung gas, yang sebelunya diduga dipicu oleh bara api kecil dari dapur tungku tradisonal yang bersebelahan dengan tabung gas.
“Semua barang habis, tidak ada yang berhasil di selamatkan,” ungkap salah satu saksi mata di lokasi kejadian yang terekam dalam video saat kejadian.
Sampai berita ini diturunkan belum diketahui secara sah apa yang menyebabkan api tersulut dengan cepat hingga baru diketahui setelah api melahap seluruh bagian rumah.
Meski tidak menimbulkan korban jiwa atau luka-luka, namun semua barang dalam rumah habis terbakar dan kerugian diperkirankan mencapai puluhan sampai seratusan juta rupiah.
Kepala Desa Buntut Purun Damiyanus Dondang mengatakan, bahwa warganya yang rumahnya menjadi korban kebakaran tersebut kehilangan uang 18 juta rupiah, emas belasan gram, dan seluruh barang-barang lain yang ada di dalam rumah habis terbakar.
“Kami di desa sudah melaporkan langsung kepada Camat Ambalau, dan Camat sudah menanggapi untuk kami sama-sama melakukan upaya penanggulangan dalam bentuk bantuan terhadap korban dengan mengajukan ke BPBD Kabupaten Sintang. pihak kepolisian juga sudah tahu, karena pas ada anggota Polsek Ambalau (Martin Sumantri) juga yang berada di lokasi dan berusaha memadamkan api,” kata Kades Buntut Purun.
Melalui peristiwa ini semua pihak agar lebih waspada dan memberikan dukungan sosial kepada korban. RED
Advertisement
