Baca juga: Warga dan Pekerja PETI Adu Jotos, Polsek Sekadau Hulu Turun Tangan
Terhadap alat-alat tersebut dilakukan pemusnahan dengan cara dibakar. Polsek Sekadau Hulu juga melakukan koordinasi dengan Foorkopimcam Sekadau Hulu dan tokoh masyarkat untuk menangani persoalan tersebut.
Kapolsek menambahkan, tidak menutup kemungkinan kegiatan illegal itu akan dilakukan kembali oleh pekerja, sehingga informasi dari masyarkat sangat dibutuhkan untuk menangani persoalan PETI di wilayah tersebut.
Baca juga: Satu Pekerja PETI di Jungkong Tewas
“Diduga adanya kegiatan penambangan PETI tersebut yang mengakibatkan pencemaran Sungai Menterap,” ujarnya.
Anggota Mapolsek Sekadau Hulu yang diperintahkan untuk mengecek lokasi PETI yakni Aipda Choirul Fadzoli, Bripka Mawardi, Bripka Nanang, Bripka Fitwan Ismail dan Bripda A Mores. (TS)
