Arsip

Heri Saman Harapkan DAD Kalbar Jadi Jembatan Komunikasi

Heri Saman DAD Landak
Ketua DAD Landak, Heri Saman. Foto: Tarjan Sofian/ruai.tv
Advertisement

PONTIANAK, RUAI.TV – Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Landak, Heri Saman, mengharapkan para pengurus DAD Provinsi Kalbar mampu menjadi jembatan komunitasi antara masyarakat adat dengan pemerintah.

Harapan itu dia sampaikan saat menghadiri pelantikan Pengurus DAD Kalbar periode 2023-2028, Jumat (11/02/2023) di Pontianak. Seluruh Ketua DAD Kabupaten/kota tampak hadir dalam acara yang dipimpin Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN), Marthin Billa ini.

Baca juga: 3 Uskup dan 5 Bupati di Struktur DAD Kalbar

Advertisement

Selain sebagai Ketua DAD, Heri Saman menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Landak. Dia berharap dalam struktur baru ini, personilnya segera bergerak melanjutkan program yang sudah ada serta merancang kegiatan baru.

“Kita harapkan DAD Provinsi Kalbar mampu menjadi jembatan komunikasi bagi masyarakat adat Dayak untuk bisa berkomunikasi dengan jajaran pemerintah di semua tingkatan,” kata Heri Saman.

Baca juga: Ria Norsan Anggap Ketua DAD Kalbar Guru dan Orangtuanya

Sebagai organisasi tingkat provinsi, DAD Kalbar diharap segera melakukan konsolidasi internal, terutama pembenahan program kerja. Begitu juga dengan koordinasi dengan organisasi di tingkatan di bawahnya.

“Kondolidasi organisasi, terutama pembenahan program kerjanya. Karena kita harapkan lembaga ini menjadi jembatan bagi masyarakat adat,” ucap Heri Saman.

Baca juga: Rp 27 M Ongkos Bikin Waterfront di Putussibau Utara

Cornelius Kimha, mantan Bupati Kabupaten Pontianak (kini Kabupaten Mempawah), menjadi Ketua Umum DAD Kalbar periode 2023-2028. Dia menyusun 18 biro dengan 214 personil sebagai pelaksana program kerja.

Pelantikan berlangsung di Pontianak juga menghadirkan tamu undangan dari kalangan lintas etnis. Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan hadir mewakili pemerintah provinsi. (RED)

Advertisement