PONTIANAK, RUAI.TV – Beberapa kegiatan digelar untuk memaknai 30 tahun kiprah Institut Dayakologi (ID) di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Sebanyak tujuh kegiatan utama, meliputi:
1. Konferensi pers pada hari Jumat (21/5/2021),
2. Webinar sepekan pada hari Senin-Sabtu (24-29/5/2021),
3. Bedah buku ‘Ppantang Ttunduk’: catatan pengalaman 22 aktivis GemalaK. Dilaksanakan hari Jumat (28/5/2021),
4. Refleksi umum bersama Vicky Tauli-Corvuz, JJ. Kusni, Francis Wahono, R. Yando Zakaria dan Paolus Hadi, akan diadakan pada hari Sabtu (29/5/2021),
5. Ritual Adat, hari Minggu (30/5/2021),
6. Misa syukur 30 tahun ID yang akan dipimpin oleh Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus. Dalam kesempatann tersebut Mgr. Agus juga akan memberikan refleksi khusus untuk menandai 3 dasawarsa ID,
7) Beberapa seremoni sederhana sebagai puncak perayaan dasawarsa Institut Dayakologi bersama pengurus dan anggota perkumpulan.
ID berdiri pada 1991, dan kini mencatatkan 30 tahun perjalanannya. Perayaan 30 tahun bertema “Membumikan Peradaban, Memartabatkan Kehidupan.”
Tema ini, tulis panitia dalam rilis yang diterima ruai.tv, bermakna, perjalanan ID selama 3 dasawarsa memberikan sumbangsih tidak saja bagi masyarakat dan kebudayaan Dayak, tapi juga bagi kebaikan, perkembangan peradaban, dan kehidupan umum. (*/RED)
