SINTANG, RUAI.TV-Beberapa warga yang membawa sampah ke halaman Kantor Bupati dan DPRD Sintang mengaku karena sudah sangat kesal dan dengan alasan yang sangat mendasar.
Satu di antara warga, Anong, yang turut memindahkan tumpukan sampah dari depan rumahnya ke halaman Kantor Bupati Sintang dan DPRD Sintang mengatakan, bahwa depan rumahnya seberang jalan dijadikan Tempat Pembuangan Sampah sementara, namun berbulan-bulan sampah itu tidak diangkut oleh otoritas yang menangani sampah di Kota Kabupaten Sintang.
“Aku sudah satu bulanan ini bang menahan bau dari tumpukan sampah itu depan rumah, jadi biar pemerintah tahu juga bahwa menikmati bau sampah itu tidak enak, gitu,” ujar Anong.
Menurutnya, keadaan sampah yang menumpuk dan bahkan sudah berlumut itu sudah dilaporkan jauh hari ke pemerintah agar diangkut, namun sudah berbulan-bulan tidak ada tanda-tanda sampah akan diangkut.
Warga lain yang turut serta memindahkan sampah itu mengatakan, “sampah di jerora itu sudah hampir setahun tidak diangkut,” katanya
“Besok kami akan angkut lagi lima sampai enam truck.” kata warga lain menimpali.
Warga mengaku, aksi buang sampah ini sebagai bentuk protes kepada pemerintah agar sampah di Kota Sintang segera tertangani dengan baik.
Warga mengaku kalau tidak ditangani pemerintah maka mereka akan lebih banyak lagi mengangkut sampah ke halaman Kantor Bupati Sintang dan halaman Kantor DPRD Sintang, “Biar jadi TPA juga di sini.”
Warga lain Marsianus mengatakan, selama ini pemerintah lempar tanggungjawab, pemerintah mengatakan bahwa masyarakat tidak taat membuang sampah pada tempatnya, “faktanya sejak 2021 TPS-TPS yang ada itu ditutup warga karena tidak diurus, sampah menumpuk dimana-mana, pencemaran di mana-mana, jadi warga sekitar dan warga pemilik tanah menutup TPS, sehingga terjadilah pembuangansampah di mana-mana seperti ini, dan tidak ada satu pun tindakan pemerintah yang jelas, makanya kita harus buat seperti dulu, ini pun kita tidak yakin, kalau tidak juga maka kita akan angkut ke rumah bupati sampai ke kamar-kamarnya” kata Marsianus.
Sampah di Kota Sintang menjadi persoalan serius, beberapa tahun terakhir Anda akan gampang menemui tumpukan sampah di beberapa titik tepi jalan di Kota Sintang.
Selain di di tepi-tepi jalan, jika Anda menyusuri tepian jalan di bantaran sungai Kapuas dan sungai Melawi yang mengitari Kota Sintang maka Anda akan temui tumpukan sampah di sejumlah titik pembuangan, dan sampah-sampah itu akan menghilang bak ditelan bumi karena terbawa air ketika sungai Kapuas dan sungai Melawi pasang. RED
