PONTIANAK – Kapolda Kalimantan Barat, Irjen Pol Didi Haryono, meninjau rekapitulasi penghitungan surat suara yang dilakukan di Panitia Pemungutan Suara Kecamatan (PPK) di sejumlah tempat di Kota Pontianak, Jumat (19/4/2019).
Kapolda Kalbar yang didampingi Kepala Biro Operasi Polda Kalbar, Kombes Pol Jayadi, Direktur Intelejen Polda Kalbar, Kombes Pol Dally Achmad Mutiara, dan Kapolresta Pontianak Kota, Kombes Pol M Anwar Nasir meninjau rekapitulasi penghitungan surat suara di PPK Pontianak Tenggara, sekitar pukul 14.00 WIB, kemudian ke PPK Pontianak Selatan. Selanjutnya, rombongan Kapolda juga meninjau Posko Operasi Mantap Praja di Mapolresta Pontianak Kota.
Inspektur Jenderal Didi Haryono mengatakan, pihaknya telah memerintahkan kepada Kapolres/ta jajaran Polda Kalbar untuk tetap mengamankan sejumlah tempat pasca pemungutan dan perhitungan suara Pemilu Presiden dan Wapres, Anggota Legistlatif DPRD Kabupaten, Provinsi dan DPR-RI serta anggota DPD. Diantarnya di PPS, PPK, KPU Kota maupun Provinsi.
“Pola pengamanan yang dilakukan untuk di PPK dijaga 15 personel selama 24 jam. Sedangkan di KPU Kabupaten/Kota ditempatkan 30 personel lebih,” jelas Kapolda kepada para Wartawan.
Kapolda menambahkan, untuk pengamanan di KPU Provinsi akan diterjunkan kompi personel Brimob dan kompi Personel Sabhara. “Ini untuk mengantisipasi dan mengamankan kelancaran proses rekapitulasi di KPU Provinsi,” ujarnya.
Selain itu, kata Inspektur Jenderal Didi Haryono, pihaknya juga menggelar patroli gabungan bersama TNI untuk menciptakan keamanan, ketertiban dalam masyarakat tetap kondusif.
“Kami juga tetap menggelar patroli di semua wilayah jajaran Polda Kalbar, gabungan bersama TNI. Antisipasi Kamtibmas agar kondusif. Begitu juga kami mengajak kepada warga Kalimantan Barat untuk menjaga keamanan yang sangat kondusif selama ini, kita tunjukkan bahwa Kalbar merupakan provinsi yang aman,” pungkasnya. (Red).
Leave a Reply