PONTIANAK, RUAI.TV – Pekan Gawai Dayak telah mulai berlangsung di Kota Pontianak. Mengawali seluruh kegiatan selama sepekan itu, panitia menggelar ritual “ngampar bide”, Kamis (19/05/2022) di Rumah Radakng.
Pekan Gawai Dayak tahun 2022 ini merupakan yang ke-39. Ngampar bide artinya menghampar tikar.
Baca juga: Ada Bisikan Leluhur, Dayak Bakati Lumar Bikin Ritual Ini
Ritual ini selalu ada setiap kami komunitas Dayak hendak memulai pelaksanaan Pekan Gawai Dayak. Makna ritual ini adalah mengundang masyarakat untuk hadir, sekaligus memohon keselamatan kepada Jubata (Tuhan) dalam seluruh kegiatan.
Seorang imam adat Dayak memimpin pelaksanaan ritual ini. Berbagai jenis hidangan persembahan tersedia bersama dengan peraga adat.
Baca juga: Youtuber Bobon Santoso di Kampung Dayak, Ini yang Dia Masak
Jenis hidangan persembahan atau sesajian itu, di antaranya daging babi, ayam, beras ketan hingga sirih. Sedangkan peraga adat seperti tempayan, piring yang menjadi simbol satuan adat, dan banyak jenis lainnya.
Koordinator Upacara Adat, Yohanes Supriyadi, mengatakan, ada tiga prosesi adat dalam ritual ngampar bide. Mulai dengan nyangahatn manta (pembacaan doa adat), bapadah ka panyugu (memberitahu roh leluhur), dan nyangahatn puncak. (RED)
