PONTIANAK – Sebanyak 13 Pejabat Struktural di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar dilantik oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji, di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Senin (29/6/2020).
Gubernur Kalbar, Sutarmidji menyampaikan, dirinya membuka peluang bagi pejabat di kabupaten dan kota untuk berkarir di provinsi asalkan memenuhi persyaratan.
“Saya berharap yang berada di daerah untuk ikut dalam lelang jabatan di provinsi. Insya Allah kita transparan, tapi harus sesuai dengan pengalaman kerja dan pendidikannya jangan pendidikan yang tidak sesuai boleh ikut tapi nilainya rendah,” kata Gubernur Kalbar, Sutarmidji.
Dalam pelantikan tersebut, Gubernur Kalbar, Sutarmidji menyoroti lima dinas yang di nilainya harus lebih baik seperti Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BPPD) Provinsi Kalbar, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD).
“Seperti Kadispora saya tidak mau diatas 50 tahun dalam undang-undang menyebut pemuda itu apa biar di bidang manajemen pun Namanya dinas pemuda dan olahraga harus dibawah 50 tahun kalo perlu 40 tahun biar enerjik kalo sudah 55 tahun apa yang mau dibuat, mau jadi pemuda tempo dulu. Untuk BPPD buat perbatasan itu seperti Badau, kita tingkatkan ekonomi di perbatasan. Kemudian BKAD tolong tata itu asset-aset provinsi dengan baik dan transparan, siapa yang mendapatkan hibah tapi tidak ada SPJnya umumkan di media serta kontraktor yang masalah umumkan saja di media,” tuturnya.
“Dinas Koperasi dan UMKM jangan Cuma menghadiri rapat anggota tahunan koperasi bukan itu, namun bagaimana membuat UMKM itu berkembang ini penting. Dinas ESDM itu izinnya di pusatnya semua tapi semua eksport harus tercatat dari Kalbar semua kewajiban dia (perusahaan eksport) terhadap kalbar diutamakan kalo tidak kita masih punya cara, jangan sampai saya tutup tidak bisa ini itu baru terasa,” tambahnya.
Adapun Sejumlah Jabatan kepala Dinas dan Badan yang dilantik diantaranya, Suprianus Herman dari Dinas Disdikbud ke Kepala BPSDM, Alpian Dari BPSDM ke BPKAD, Aleksander Rombonang dari Kesbangpol ke Badan Pengelolaan Perbatasan, Hemanus dari Staf Ahli ke Badan Kesbangpol, Junaidi dari DPMPTSP ke Asisten II, Sy. Kamaruzzaman dari Asisten II ke Dinas ESDM, Herkulana Ke Badan Litbang, Moses Tabah Ke Staf Ahli Gubernur, Ahie, MT sebagai Staf Ahli Gubernur bidang Sosial dan SDM, Marjani menjadi Sekwan, Kadis Koperasi dan UMKN di jabat oleh Ansfridus J. Andjioe yang sebelumnya Kepala Balitbang dan beberapa pejabat esselon II lainya.
Sutarmidji juga meminta agar dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar untuk bekerja sebaik-baiknya untuk membangun daerah lebih maju dari sebelumnya. (Red).
