PONTIANAK – Senin malam, 24 Desember 2018, sejumlah Gereja disambagi oleh Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jendera Polisi Didi Haryono bersama Forkopimda Provinsi, Wali Kota Pontianak dan tim asistensi Mabes Polri. Ini dimaksudkan supaya memberikan rasa aman, dan nyaman bagi umat Kristiani yang merayakan Hari Raya Natal.
Jenderal bintang dua itu juga mendatangi Pos Pam yang tersebar di Kota Pontianak untuk memastikan pengamanan Natal dilaksanakan dengan baik.
“Untuk meyakinkan bapak dan ibu agar melaksanakan ibadah dan dapat menjalankan Natal dalam suasana yang aman dan nyaman untuk kita semua,” tutur Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jendera Polisi Didi Haryono.
Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jendera Polisi Didi Haryono, mengucapkan, “Selamat Natal dan semoga Tuhan memberkati kita semua. Mari rawat keberagaman dengan baik,”.
Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat Inspektur Jendera Polisi Didi Haryono, menjelaskan berjumlah 2.600 personel TNI/Polri se-Kalbar yang dikerahkan guna pengamanan tempat ibadah Gereja.
“263 Gereja menjadi skala prioritas pengamanan se-Kalbar, khusus Kota Pontianak ada 69 Gereja dan 42 Gereja di Kubu Raya dengan pengamanan dari Polresta Pontianak Kota, begitu juga satgas Polda membackup langsung pengamanan di 16 Gereja skala prioritas di Kota Pontianak” ujar Kapolda Kalbar Irjen Pol Didi Haryono.
Sementara itu Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji juga turut bersama Kapolda menyambangi Pos Pam dan Gereja. Ia menilai, sudah menjadi tanggung jawab pemerintah dan pihak terkait memberikan rasa aman kepada masyarakat Bumi Khatulistiwa ini yang akan merayakan Natal.
“Bahwa kita semua juga harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan sehingga setiap perayaan hari besar Kalbar menjaga suasana selalu kondusif,” kata Sutarmidji. “Selaku Gubernur, saya akan selalu berada di semua lapisan masyarakat dan akan terus menjaga masyarakat tetap beriringan dalam keberagaman,”. (Red).
