SANGGAU – Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Kabupaten Sanggau menggelar musyawarah daerah (musda) ke II (dua) di Wisma Tabor Bodok, kabupaten Sanggau, Jumat 5 Oktober 2018.
Kegiatan ini dihadiri sekitar 50 orang yang terdiri dari 5 komuitas anggota yang ada di kabupaten Sanggau. Dalam musyawarah tersebut juga dihadiri oleh ketua BPH (Badan pelaksana Harian) Aman Kalimantan Barat, Stefanus Masiun, Deputi Aman Kalbar, Glorio Sanen, serta ketua Damanda kabupaten Sanggau, Paolus Hadi yang juga Bupati Sanggau.
Musyawarah daerah (MUSDA) tersebut diselengarakan oleh pengurus Aman daerah paling sedikit sekali dalam 5 (lima) tahun yang memiliki wewenang diantaranya, menyusun program kerja aman daerah, menilai pertangungjawaban badan pelaksana harian (BPH) Aman daerah dan dewan Aman Daerah sebagai pengurus daerah, memilih dan menetapkan anggota- anggota dan Ketua Badan Pengurus Harian Aman daerah, serta menetapkan keputusan- keputusan lainnya yang berada dalam batas wewenangnya.
Dalam musyawarah daerah tersebut terpilih kepengurusan Aman Daerah Sanggau antara lain, dewan Aman daerah atau Damanda yang menjabat sebagai Ketua Lukas Kibas, Sekretaris Matius Bulin, beserta Tiga anggota diantaranya Yordanus Antonius Ajun dan Herlina Murni, sementara untuk Ketua Badan Pengurus Harian Aman Daerah Terpilih, Rufinus.
Diharapkan kepada pengurus terpilih agar dapat menjalankan tugas organisasi dengan baik, sesuai dengan dalam ketentuan organisasi. (Red).
