Arsip

Guru di Persekolahan Katolik Nyarumkop Akan Terbitkan Buku

guru berlatih menulis literasi
Peserta pelatihan menulis di Persekolahan Katolik Nyarumkop sedang menyimak paparan pemateri. Foto: IST/ruai.tv
Advertisement

Guru Berlatih Menulis

Selain itu, akan menggali berbagai kisah menarik seputar PKN, yang bisa menjadi inspirasi baik untuk kalangan dalam sendiri maupun kalangan luar.

“Kami ingin menghasilkan karya tulis yang inspiratif, sehingga PKN turut berkontribusi untuk perkembangan dunia literasi,” ujar Oyent.

Sekretaris YPMKB, Sukoco Irianto, mengakui, kegiatan menulis bukanlah hal yang mudah, jika tidak menjadi kebiasaan. Dia mengakui, meski awalnya sulit, namun jika sudah terbiasa, menulis akan menjadi kegiatan yang menyenangkan.

Advertisement

“Harus kita akui, kelemahan para pendidik adalah tidak biasa menulis. Bukan karena tidak pandai menulis, tapi lebih pada kesempatan yang harus diusahakan. Maka dengan belajar menulis, para guru juga terdorong untuk semakin banyak membaca,” ujar Sukoco.

Lihat juga: Vaksinasi Tahap 2 di SMA St Paulus Nyarumkop – VIDEO

Satu di antara guru SMP Santo Aloysius Gonzaga, Venansius, mengatakan, minat menulis telah tumbuh di masa kuliah. Kini, dia ingin semakin mengembangkannya bersama sesama rekan guru.

“Dulu sewaktu kuliah, saya senang menulis. Saya print dan minta teman-teman membaca, mereka bilang bagus. Ini menyemangati saya, sehingga waktu itu mulai publikasi tulisan di web blog,” katanya.

guru berlatih menulis
Seorang guru peserta pelatihan literasi, membacakan hasil praktik menulis di hadapan rekan-rekannya. Foto: Hanz E Pramana/ruai.tv

Para pemateri merangkai pelatihan itu dengan praktik singkat, agar peserta semakin terbiasa menuangkan gagasan dalam tulisan. Sekaligus mendampingi peserta menyusun kerangka tulisan, membahasnya, dan memberikan masukan-masukan.

Baca juga: Siswa SMA Sanggau Raih Medali Emas Ajang Internasional

Dengan begitu, para peserta bisa segera menerapkan pengetahuan tentang menulis, yang baru mereka dapatkan. Jika semua tulisan telah selesai, panitia bermaksud menerbitkannya dalam sebuah buku berisi kumpulan tulisan para guru.

Berbagai ide telah bermunculan sebagai calon tulisan. Di antaranya, dilema penggunakan gawai untuk pembelajaran daring. Selain persoalan sinyal internet yang terbatas, gawai juga mulai menggeser perilaku peserta didik, yang menjadi tantangan sendiri untuk meluruskannya. (SVE)

Advertisement