Baca juga: Wali Kota Pontianak Positif COVID-19
“Kemudian tak kalah pentingnya adalah dukungan sarana dan prasarana berbasis teknologi informasi untuk mendukung upaya meminimalisirnya,” ujar Bahasan.
Tetapi itu saja tidak cukup. Bahasa mengatakan, partisipasi masyarakat sangat diperlukan. Bentuknya berupa aktif menyampaikan laporan, jika menemukan adanya kejadian ini.
Operasi Tangkap Tangan Pungli
Sebab Pemkot Pontianak menyediakan fasilitas berupa aplikasi dan website untuk pelaporan apabila menemukan aktivitas pungli, misalnya e-Lapor dan sebagainya.
“Bahkan kita bisa melakukan operasi tangkap tangan,” kata Bahasan.
Inspektur Kota Pontianak, Sri Sujiarti mengatakan, Tim Saber Pungli ini terdiri atas unsur Pemkot Pontianak, Kepolisian, dan Kejaksaan Negeri. Mereka bekerja melalui empat kelompok kerja (pokja).
Keempat pokja mencakup kesekretariatan, pencegahan, penindakan, dan yustisi. Setiap pokja memiliki tugas dan fungsi tersendiri mendukung capaian tim.
Sri menambahkan, masyarakat bisa melakukan pelaporan, jika mendapati tindak tersebut. Keterlibatan masyarakat menyampaikan laporan sangat penting, karena Tim Saber Pungli memiliki keterbatasan.
Baca juga: Listrik Tenaga Nuklir, Rencana Lokasi di Bengkayang
Leave a Reply