Arsip

Seorang Diduga mencuri Meninggal Dunia saat Ditangkap Polisi

Bagian tubuh almarhum Restu Pahreza mengalami luka lebam terlihat saat permandian Jenazah oleh Pihak Keluarga (Foto/Ist)
Advertisement

KETAPANG, RUAI.TV – Penangkapan kasus dugaan pembobolan rumah dan curanmor di wilayah Kecamatan Benua Kayong, mengakibatkan, Restu Pahreza (23 tahun), seorang pria asal Desa Banjar, Kecamatan Benua Kayong, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat, meninggal dunia, Rabu malam, 24 Januari 2024.

Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, sebelum meningal dunia, almarhum Restu Pahreza dalam keadaan sehat dan keluar rumah sekitar pukul 20.00 Wib selayaknya anak remaja lainya.

Sekitar pukul 07.00 Wib, Ayah korban yang hendak berangkat kerja ditelpon sepupunya memberitahukan bahwa Restu Pahreza dinyatakan meninggal dunia karena Sesak Nafas.

Advertisement

Saat memandikan jenazah, pihak keluarga melihat sejumlah luka tak wajar di tubuh almarhum.

Foto: Kedua Kaki Almarhum Restu Pahreza terdapat luka, terlihat saat pihak keluarga Memandikan Jenazah. (Foto/Ist)

Dengan adanya Foto Visum dan proses pemandian jenazah almarhum Restu Pahreza yang tidak wajar, pihak keluarga berencana membuat laporan polisi.

Kamis siang 25 Januari, jenazah Restu Pahreza dikebumikan secara Agama Islam di Pemakaman Umum Desa Banjar, Kecamatan Benua Kayong. Pemakaman juga turut dihadiri Kapolres Ketapang, AKBP Tommy Ferdian.

Foto: Kapolres Ketapang AKBP Tommy Ferdian turut menghadiri proses Pemakaman Almarhum Restu Pahreza, Kamis (25/01/2024). (Foto/Ist)

Sementara itu, Kapolres Ketapang, AKBP Tommy Ferdian, dikonfirmasi terkait hal tersebut, belum memberikan jawaban dan keterangan. (RED)

Advertisement