Arsip

Lebih dari 50 % Ternak Kambing milik Desa Istana Mati

Bangkai Kambing program ketahanan pangan milik Pemerintah Desa Istana, Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, ditemukan mati di Kandang, Rabu (31/01/2024). (Foto/ruai.tv)
Advertisement

KETAPANG, RUAI.TV – Program Penguatan Ketahanan Pangan tingkat desa, milik Pemerintah Desa Istana, Kecamatan Sandai, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat terancam gagal dan tak akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Pasalnya, dari 71 ekor ternak Kambing yang dibeli menggunakan Dana Desa (DD) Tahun 2023 sebesar Rp182.173.000, lebih dari 50 persennya mati.

Dari total 71 ekor Kambing itu, saat ini tersisa 34 ekor, sementara 37 ekor lainnya mati. Parahnya program itu belum sampai satu bulan berjalan. Diduga matinya ternak Kambing itu karena tidak ada perencanaan yang matang dari pemerintah desa.

Advertisement

Ketua RT 18, Dusun Terap, Bambag, mengatakan, meski kandang kambing berada di wilayah kerjanya, namun pihak pemerintah desa tidak pernah menyampaikan bahwa akan ada ternak kambing program desa kepada RT.

“Tidak ada pemberitahuan ke RT, tahu-tahu ada papan informasi tentang prograam bidang pemberdayaan masyarakat desa, Sub Bidang penguatan ketahanan pangan tingkat Desa jak,” kata Bambang kepada Wartawan, Rabu (31/01/2024)

Foto: Papan keterangan program ternak Kambing yang di pasang oleh Pemerintah Desa Istana, Kecamatan Sandai. (Foto/ruai.tv)

Sementara itu, Camat Sandai, Markus, mengaku tidak mengetahui adanya program ternak kambing yang mati itu. Tak hanya itu, dirinya juga mengaku tidak mengetahui program ternak kambing yang ada di desa istana, terlebih pihak desa juga belum pernah melapor ke pemerintah kecamatan.

“Tidak pernah dapat laporan dari kepala Desa Istana tentang progam yang mengunakan dana desa (DD) dan adanya hewan ternak tersebut mati hampir 50 persen,” ujar Camat Sandai.

Atas persoalan itu, Camat Sandai memastikan akan membentuk tim khusus untuk mengecek kandang ternak kambing dan memanggil Kepala Desa Istana, Saslirais.

Sementara itu, Kepala Desa Istana, Saslirais, dikonfirmasi mengenai persoalan ini, belum bisa memberikan banyak komentar lantaran ada warganya yang sedang berduka. (RED)

Advertisement