PONTIANAK – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menjelaskan, bahwa hingga saat ini ruang khusus untuk merawat pasien terkonfirmasi Covid-19 sudah mulai terisi penuh.
Hal itu terjadi karena tren kasus Covid-19 di Kalimantan Barat terus meningkat, sehingga sebagai salah satu rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 di Kalbar, jumlah pasien Covid-19 yang ditangani RSUD Soedarso terus meningkat.
“Jumlah Pasien Covid yang dirawat di RS Soedarso memang terus meningkat,” ungkap Harisson kepada wartawan, Minggu (27/9/2020) sore
Harisson menjelaskan, hingga Minggu sore gedung isolasi terpadu di lantai dua dan tiga sudah terisi penuh dengan pasien terkonfirmasi Covid-19. Meski ia tidak menyebutkan jumlah, namun hal itu membuat pihak Rumah Sakit Soedarso harus menyiapkan ruang baru yakni di lantai satu untuk runag isolasi.
“Sekarang ini untuk Gedung isolasi terpadu lantai 2 dan 3 sudah mulai terisi penuh, RS Soedarso sekarang sedang menyiapkan ruangan isolasi lantai 1,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi membludaknya kasus Covid-19 yang dirujuk dan di rawat di RSUD Soedarso, saat ini pihaknya juga mempersiapkan dua gedung rawat inap lagi secara khusus.
“Disamping itu RS Soedarso sekarang ini juga telah mempersiapkan 2 gedung rawat inap lagi yang khusus untuk merawat pasien kasus konfirmasi Covid-19 yaitu gedung rawat VVIP dan gedung IRNA,” pungkasnya.
Hingga Minggu, 27 September 2020, jumlah kasus Covid-19 di Kalbar sebanyak 957 orang, dimana 789 orang dinyatakan sembuh atau 82,44 persen. (Red).
Leave a Reply