PONTIANAK, RUAI.TV – Sebanyak 18 Posko PPKM, berdiri di enam kecamatan di Kota Pontianak. Para petugas juga bersiaga di posko yang berada di beberapa titik pasar, kelurahan, dan pusat kecamatan.
Satu di antaranya, di halaman parkir Pasar Tradisional Flamboyan, Kota Pontianak. Selain berfungsi sebagai pusat informasi dan kendali, posko itu menyediakan alat swab antigen untuk tracing dan testing.
Pembentukan posko ini bagian bentuk kolaborasi dalam mengendalikan penyebaran COVID-19 di Kota Pontianak. Juga untuk mengingatkan warga, baik pedagang maupun pengunjung pasar, untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. Sebagai bentuk kewaspadaan terhadap penyebaan virus corona.
Baca juga: Terpaut Jauh, Selisih Vaksin I dan II di Pontianak
Polresta Pontianak Kota membentuk posko ini untuk mendukung Satgas Penanganan COVID-19. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, mengharapkan, posko ini tetap ada hingga level pandemi terus turun.
“Saat ini, kan, (Kota Pntianak) level tiga zona oranye. Kita ingin hingga zona kuning dan level satu,” kata Edi saat meninjau posko itu, Jumat (13/08/2021).
Dia menegaskan, seharusnya jumlah pengunjung di pasar tidak membludak sehingga tidak terjadi kerumunan. Mereka harus memperhatikan jarak sosial antara satu dengan lainnya saat melakukan transaksi.
Baca selanjutnya dengan klik pages 2
