Arsip

5 Ribu Lebih Warga Bengkayang Terdampak Banjir

korban banjir bengkayang
Petugas mengantarkan bantuan sembako untuk korban banjir di Bengkayang. Foto: DOK/ruai.tv
Advertisement

BENGKAYANG, RUAI.TVBencana banjir yang melanda beberapa kawasan di Kabupaten Bengkayang, memberi dampak bagi lebih dari 5.000 warga. Pemerintah kabupaten masih terus mencatat data, sehingga berbagai bantuan bisa tersalurkan tepat sasaran.

Pendataan ini untuk mengukur sejauh mana dampak bencana banjir mempengaruhi aktivitas masyarakat. Selain banjir, bencana dalam bentuk tanah longsor pun ikut mengancam.

Baca juga: 8 Meter, Longsor di Ruas Jalan Tayan-Meliau

Advertisement

Curah hujan yang tinggi jelang akhir Februari dan memasuki Maret 2023, membuat banyak kawasan tergenang. Pemukiman, lahan pertanian, hingga jalan terendam banjir di beberapa daerah.

Bupati Bengkayang, Sebastianus Darwis, Jumat (10/03/2023) memaparkan data sementara yang telah terkumpul terkait dampak banjir.

Baca juga: Awas, Aspal di Desa Beringin Baru Jebol

Dia menyebut, sebanyak 5.255 jiwa terkena langsung terpaan banjir tahun 2023 ini. Jumlah ini terdiri atas 1977 kepala keluarga (KK). Bahkan telah jatuh tiga korban jiwa di Kecamatan Sanggau Ledo.

“Ada satu rumah warga yang hanyut di Desa Rodaya, Kecamatan Ledo. Dua korban jiwa terjadi di Kecamatan Ledo, satu korban masih dalam pencarian,” kata Bupati Darwis.

Baca juga: Guru SDN di Deme Ubah WC Jadi Tempat Tinggal

Sementara untuk dampak banjir pada lahan pertanian, tercatat sebanyak 228 hektar sawah mengalami gagal panen. Untuk banjir skala besar terjadi di kawasan perbatasan Indonesia-Malaysia.

Jalur transportasi masyarakat juga rusak akibat bencana ini. Selain merendam jalan, juga merusak jembatan gantung.

Lihat juga: Longsor di Simpang Riam Tutup Jalan – VIDEO

Darwis menyebut, ada tiga jembatan gantung di Kecamatan Lumar putus akibat terpaan derasnya arus sungai. Meski belum ada datanya, sebagian warga terpaksa harus mengungsi ke tempat lain.

“Untuk warga yang mengungsi, kita sudah siapkan dapur umum dan juga layanan kesehatan,” kata Darwis. (RED)

Advertisement