Arsip

Rutan Bengkayang Bantah Tudingan Penganiayaan WBP, Ini Penjelasan Lengkapnya

Advertisement

BENGKAYANG, RUAI.TV – Rutan Kelas IIB Bengkayang membantah tudingan penganiayaan terhadap warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang beredar di media sosial dan pesan berantai WhatsApp.

Klarifikasi disampaikan langsung oleh Plt Kepala Rutan, Amico Balalembang, pada Kamis (12/6/2025) malam.

Amico menjelaskan, isu yang viral itu muncul setelah petugas Rutan melaksanakan razia dan tes urine rutin yang digelar sejak Selasa (10/6).

Advertisement

Razia tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, yang menekankan pemberantasan peredaran narkoba dan penggunaan handphone ilegal di dalam Rutan.

“Kami rutin menggelar pemeriksaan blok hunian dan tes urine sebagai deteksi dini. Pada Selasa dan Rabu, kami melakukan tes urine terhadap 23 WBP. Hasilnya, beberapa WBP positif dan langsung kami interogasi,” ungkap Amico.

Cekcok antar WBP sempat terjadi karena beberapa di antaranya merasa rahasianya dibocorkan sesama tahanan.

Petugas juga menggelar razia handphone dan menduga sebelum razia dilakukan, ada WBP yang sempat mengirim foto dan video ke pihak luar.

“Foto dan video yang beredar itu tidak sesuai fakta. Tidak ada penganiayaan terhadap WBP di Rutan Kelas IIB Bengkayang,” tegas Amico.

Amico menambahkan, Rutan Bengkayang berkomitmen menjalankan seluruh arahan dari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, termasuk kerja sama dengan TNI, Polri, dan BNN, pemanfaatan teknologi pengamanan, hingga penanganan overcrowding.

Seluruh WBP, kata Amico, dalam kondisi sehat dan aman. Ia meminta masyarakat Bengkayang tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas sumbernya.

“Mari kita jaga kondusifitas dan keamanan daerah ini bersama-sama,” tutupnya.

Advertisement