Advertisement
KETAPANG, RUAI.TV – Tim Bidas asal Desa Negeri Baru, Kecamatan Benua Kayong, akhirnya dapat membusungkan dada karena telah berhasi membuktikan dirinya menjadi yang tercepat pada lomba dayung Perahu Naga Danlanal Ketapang Cup 2023 dan menjadi juara pertama pada partai final yang digelar di Sungai Pawan Ketapang, Selasa (24/10/2023).
Dengan hasil tersebut, Bidas mampu mempertahankan gelar juara yang didapatkannya pada ajang serupa di tahun lalu.
Selain mendapat piala bergilir Danlanal Ketapang, tim dayung yang dipimpin oleh Hajerandi itu juga berhak mendapatkan hadiah utama berupa uang tunai Rp 20 juta.
Untuk diketahui, turnamen ini menjadi satu diantara penyemarak gawai akbar Pemerintah Kabupaten Ketapang Napak Tilas Ketapang 2023.
Pada laga puncak, tim Bidas berhasil menundukkan dua tim lainnya, yakni tim dayung Walet Emas dan tim dayung Tangguh yang sama-sama berasal dari Desa Negeri Baru, Ketapang.
Wakil Bupati Ketapang, Farhan, berharap, open turnamen ini dapat menjadi wadah mengasah kemampuan para atlet dayung Kabupaten Ketapang. Pihaknya juga memastikan akan mendukung event serupa dapat terus bergulir secara rutin.
“Selamat kepada tim yang meraih juara, kepada tim yang belum berhasil untuk tidak putus asa dan terus berlatih serta berusaha dengan dedikasi yang tinggi untuk mencapainya di event yang akan datang,” ucap wabup.
Di tempat yang sama, Danlanal Ketapang, Letkol Laut (P) Ivan Halim, berharap dengan momen perlombaan Dayung Perahu Naga ini dapat menjadi wadah untuk mencari dan menemukan bibit-bibit andalan yang berasal dari Provinsi Kalimantan Barat khususnya Kabupaten Ketapang dan sekitarnya serta dapat menjadi sarana hiburan bagi masyarakat Ketapang.
“Olahraga merupakan kompetisi yang tentunya harus menjunjung tinggi sportivitas di lapangan, serta dapat dijadikan sebagai ajang silaturahmi sehingga harmonisasi, keakraban dan persaudaraan tetap terjalin tanpa mengesampingkan semangat berkompetisi,” pungkasnya.
Sementara pembina Tim Dayung Bidas, Uti Royden Top mengaku puas dengan penampilan anak asuhnya. Keseriusan dan komitmen yang tangguh saat berlatih, membuat timnya mampu menjadi yang terbaik pada ajang tersebut.
“Atlet kita seluruhnya dari atlet lokal, tanpa atlet luar. Keseriusan dan waktu yang cukup dalam setiap latihan, mampu membuahkan hasil yang sangat manis seperti hari ini.” ucapnya. (Prokopim/RED).
Advertisement
