KUBU RAYA, RUAI.TV – Permainan anak-anak yang sedang viral, yakni lato-lato, memakan korban di Kubu Raya, Kalimantan Barat. Seorang bocah berusia delapan tahun, berinisial AN, harus menjalani operasi kelopak mata akibat terkena pecahan mainan itu.
Kepada wartawan yang menemuinya, bocah ini mengatakan, sepihan pecahan lato-lato mengenai kelopak mata sebelah kanan. Dia tidak segera berani mengadu kepada orangtuanya karena khawatir dimarah.
Lihat juga: Lomba Lato-Lato di Sekadau – VIDEO
Bocah ini tinggal di kawasan Kecamatan Sungai Raya. Insiden pecahnya bola lato-lato ini terjadi sudah lama, pada 27 Desember 2022 lalu.
Setelah menjalani operasi mata, AN mengatakan, penglihatannya masih kabur. Dia pun mengaku tidak mau lagi memainkan permainan itu.
Baca juga: 5 Polisi di Kapuas Hulu Dipecat
Ari, ayah AN, mengatakan, kalangan orantua harus mengawasi anak-anaknya yang bermain lato-lato. Sehingga kejadian yang menimpa anaknya tidak terulang kembali.
Selain membahayakan diri sendiri, permainan ini, kata Ari, bisa membahayakan orang lain. Sebab, bola-bolanya cukup keras, jika mengenai tubuh.
Baca juga: Hendak Cari Ikan, Ruslan Tewas di Sungai Mahap
Dia menurutkan, anaknya kala itu bermain lato-lato di rumah temannya. Ketika kembali ke rumah, sang anak menangis dan mata sebelah kanannya memerah.
Dia pun segera membawa sang anak untuk periksa ke dokter praktik. Berikutnya menerima rujukan untuk operasi mata di RSUD dr Soedarso Pontianak. (RED)
Lihat videonya di sini:
