SANGGAU, RUAI.TV – Meski stok sayur-sayuran terbilang mencukupi di masa Lebaran di Kabupaten Sanggau, namun harganya ternyata naik. Untuk sayuran jenis sawi, kenaikan harga mencapai Rp 10 ribu per kilogramnya.
Kenaikan harga ini sudah berlangsung sejak hari pertama Idul Fitri 1443 Hijriah. Harga dengan kenaikan tersebut masih bertahan, dalam pantauan Jumat (06/05/2022) di Pasar Tradisional Sanggau.
Baca juga: Wali Kota Tjhai Panen Buah, Lihat Keseruannya
Satu kilogram sawi, yang sebelum Lebaran sebesar Rp 15 ribu, kini menjadi Rp 25 ribu. Hanya saja, kenaikan harga ini tidak memberi pengaruh serius pada jumlah pembeli.
Pengunjung pasar tradisional itu memang relatif masih sepi, karena warga sedang berlebaran. Tetapi permintaan sayur terbilang dalam takaran normal seperti hari-hari biasa.
Baca juga: Ramadhan Berakhir, Ini Pesan Ketua Masjid Besar Al Falah Sekadau
Termasuk di antaranya untuk sayuran jenis sawi. Ternyata, selain sawi, kenaikan harga juga terjadi pada jenis mentimun.
Harga per kilogram mentimun sebelumnya berkisar Rp 10 ribu hingga Rp 15 ribu. Saat ini, harga sekilo mentimun menjadi Rp 25 ribu.
Baca juga: Tabrakan di Jl Sosok-Sanggau, Pemotor Rujuk ke Pontianak
Seorang penjual sayuran di Pasar Tradisional Sanggau,Wida, mengatakan, kenaikan harga sayur-sayuran, seperti mentimun dan sawi, terjadi karena kurangnya pasokan luar kota.
“Yang lain ndak ada (kenaikan). Hanya sawi (yang naik harganya). Kalau mentimun, kan, sebelum lebaran memang sudah mahal harganya,” tutur Wida. (RED)
Leave a Reply