SINGKAWANG, RUAI.TV – Meski telah keluar dari zona merah, COVID-19 di Kota Singkawang tetap menjadi perhatian ekstra otoritas setempat. Kota Singkawang keluar dari zona merah, tak lama setelah bersama Kota Pontianak menerapkan PPKM Darurat pada 12 Juli 2021.
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie, menyatakan, PPKM Darurat di kota itu tetap berlanjut sesuai ketetapan hingga 20 Juli.
Sementara menurut data Satgas Provinsi, jumlah konfirmasi positif di Kota Singkawang masih bertambah. Per 16 Juli 2021, Singkawang mencatat 211 kasus konfirmasi positif baru.
Wali Kota Tjhai, Kamis (15/7/2021) menegaskan, akan memulangkan pasien COVID-19 asal luar Kota Singkawang, ke daerahnya masing-masing. Meski RSUD Abdul Aziz Singkawang merupakan rumah sakit rujukan regional.
Baca juga: Pontianak Masih Merah, Singkawang Sudah Oranye, Data Per 11 Juli 2021
“Kalau sakit yang lain tidak apa ke RSUD Abdul Aziz Singkawang. Tapi kalau untuk COVID-19 akan kami kembalikan ke daerahnya masing-masing. Supaya kita bisa saling menjaga wilayah kita masing-masing,” kata Tjhai, sebagaimana rilis di web mediacenter.singkawangkota.go.id
Penambahan Tempat Tidur
Saat ini, Satgas COVID-19 Kota Singkawang menambah 118 tempat tidur dan ruang isolasi. Sebab, kasus konfirmasi baru terus bertambah hampir setiap hari.
(Baca selanjutnya dengan klik pages 2)
