PONTIANAK – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Kepala Dinas Kesehatan Kalbar, Harisson mengkonfirmasi adanya penambahan 17 kasus baru Positif Covid-19 di Kalbar per Rabu (6/5) sore.
Ke-17 kasus baru ini semuanya berstatus OTG (orang tanpa gejala) yang tersebar di beberapa kabupaten dan kota di Kalbar, terbanyak ada di Kota Pontianak berjumlah 10 kasus.
“Jadi pada hari ini untuk pemeriksaan laboratorium yang dilaksanakan oleh Rumah Sakit Universitas Tanjungpura kita ada tambahan 17 kasus konfirmasi, 17 kasus konfirmasi baru di Kalimantan Barat,” ujar Harisson saat memberikan keterangan pers, Rabu (6/5) sore.
Dari 17 kasus baru ini, jelas Harisson terbanyak terdapat di Kota Pontianak yang merupakan wilayah transmisi lokal, disusul Singkawang dan Kubu Raya masing-masing dua kasus, serta Landak, Ketapang dan Kayong Utara masing-masing satu kasus.
“Jadi 17 orang itu ada 10 orang di Pontianak, 2 orang d Kabupaten Kubu Raya, 2 orang di Kota Singkawang, satu orang di Kabupaten Landak, satu orang di Kabupaten Ketapang, dan satu orang di Kayong Utara. Jadi dengan demikian di Kalimantan Barat terdapat 90 orang kasus konfirmasi Covid-19 dimana 8 orang sembuh dan 3 orang meninggal dunia.,” jelas Harisson.
Ia pun menjelaskan, penularan yang terjadi terhadap orang terkonfirmasi Covid-19 ini bukan lagi dari luar daerah atau impor, namun penularan juga bisa dari penduduk dengan penduduk setempat.
“Perlu saya jelaskan disini bahwa di Kalimantan Barat beberapa kota dan kabupaten yang sudah masuk dalam kategori wilayah transmisi lokal, dimana sudah terjadi penularan antar penduduk, jadi kasus konfirmasinya bukan lagi kasus impor dari negara lain atau dari wilayah lain,” ingatnya.
Hingga saat ini kata Harisson ada 3 (tiga) daerah di Kalbar yang sudah ditetapkan sebagai wilayah transmisi lokal, yakni Kota Pontianak, Ketapang dan Kota Singkawang, karena kasus terbanyak terdapat di tiga daerah tersebut.
“Wilayah transmisi lokal ini ada adalah, satu Kota Pontianak, dua Kabupaten Ketapang ketiga Kota Singkawang,” pungkasnya.(Red).
