SINGKAWANG – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan membuka perayaan Imlek dan Cap Go Meh 2571 di lapangan Kridasana Kota Singkawang, Kamis (23/1/2020) malam.
Ria Norsan melihat bahwa perayaan Imlek di Kalimantan Barat Ini Khususnya Kota Singkawang ini sangat luar biasa.
“Kita sangat mengapresiasi kepada Ibu Wali Kota dan Seluruh Masyarakat Tionghoa di Kota Singkawang yang telah berpatisipasi dalam perayaan Imlek dan ada Satu yang berbeda dari Tahun sebelumnya bahwa Tahun ini ada Rekor Muri untuk Pagoda Terbesar yang sekarang kita sedang berada di dalamnya”. Kata Ria Norsan.
Ia menilai bahwa kemeriahan ini merupakan salah satu kemajuan untuk Kota Singkawang dan nanti 15 hari kedepannya setelah Imlek itu ada Cao Go Meh dan ini yang sangat di tunggu-tunggu masyarakat Dunia Cap Go Meh yang ada di Kota Singkawang dengan berbagai atraksi Tatungnya yang sangat Eksotik Sekali.
“Kepada Masyarakat Tionghoa Kalbar tetap lestarikan Budaya dan jaga Persatuan dan Kesatuan, Tetap Damai Untuk Indonesia,” pesannya.
Perayaan Imlek senantiasa dinantikan oleh masyarakat Etnis Tionghoa yang dimulai pada hari pertama dan bulan pertama pada penanggalan Tionghoa dan berakhir pada perayaan Cap Go Meh. untuk mewujudkan ini semua haruslah mendapat dukungan, kerjasama dan peran serta dari berbagai pihak baik Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, TNI, Polri dan seluruh Mayarakat Kalbar.
“Pemprov Kalbar selalu mendukung setiap Daerah dimanapun saja kemudian Etnis apapun saja untuk mengembangkan Budayanya masing-masing dan kita tetap mendukung,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Singkawang Tjhai Chui Mie mengatakan seperti Tahun-Tahun sebelumya kalau pergantian Tahun adalah Tahun untuk kita Eavaluasi, Intropeksi apa yang sudah kita lakukan dan apa yang belum kita lakukan dan untuk kedepan yang lebih baik lagi.
Masih kata orang nomor 1 di Kota singkawang untuk Tahun ini adalah Tahun Tikus Logam yang mempunyai makna Tahun yang kuat, Tahun yang makmur dan Keberuntungan bagi siapapun untuk berbuka usaha berbisnis maka dari itu kita harapkan seluruh masyarakat dimanapun berada untuk bisa berinvestasi di Kota Singkawang khususnya.
Untuk diketahui Replika Pagoda yang bakal mencetak rekor muri pada imlek dan cap go meh tahun ini memiliki ukuran seluas 2020 Meter persegi dan tinggi 20,20 Meter berdiri kokoh di Lapangan Kridasana Singkawang sebagai pusat acara Imlek. Dalam Reflika Pagoda tersbeut juga terdapat sejumlah kuliner khas Singkawang yang dapat dinikmati oleh pengunjung. (Red).
