LANDAK – Salah satu upaya Polri dalam menjaga situasi tetap kondusif jelang Pilpres dan Pileg tahun 2019 adalah melakukan Penggalangan Kepada masyarakat di Dusun Sejaya, Desa Kuala Behe, serta melaksanakan Deteksi dini agar tidak terjadi sesuatu yang dapat merugikan orang lain, pada Selasa (09/10/2018).
Dalam kegiatan tersebut Kanit Reskrim Polsek Kuala Behe Aipda Yohanes Yuda menghimbau kepada warga agar berperan aktif dalam menciptakan situasi lingkungan tetap aman dan kondusif, serta memberikan informasi-informasi penting yang terkait dengan potensi kerawanan yang ada menjelang pelaksanaan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden Tahun 2019.
Selain itu juga menambahkan agar menghindari atau tidak menanggapi berita-berita bohong yang beredar di media sosial (Hoax) apalagi yang tidak jelas kebenarannya yang dapat menimbulkan potensi konflik di tengah masyarakat dengan melakukan Penggalangan.
Menyikapi Perintah tersebut Kapolsek Kuala Behe Iptu Iwan Gunawan, SH langsung merespon dan menurunkan semua Fungsi yang ada di Polsek untuk melakukan kegiatan penggalangan terhadap Tomas, Toda , Todat, Toga dan tokoh Politik yang ada di Wilayah hukum Polsek Kuala Behe.
“Mari kita bersama-sama untuk menjaga situasi Kamtibmas di Kuala Behe yang selama ini sudah kondusif jangan toleransi antar umat beragama maupun antar warga jangan sampai terkoyak gara-gara ulah sekelompok orang yang mempunyai kepentingan Pribadi,” ajak Kapolsek. (Red)
