“Kami mengajak agar masyarakat lebih peduli terhadap isu lingkungan terutama sampah. Bisa mengurangi jumlah sampah harian di rumah. Melakukan aksi pilah sampah dari rumah,” kata Hairunnisa.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, memaparkan, rerata setiap orang memproduksi sampah setengah kilogram setiap hari. Baik sampah yang diproduksi tubuh manusia, maupun sampah dari aktivitas harian.
Baca juga: Hutan Kota, Pontianak Tanami 680 Pohon di Pembuangan Sampah
Kemudian, rerata produksi sampah Kota Pontianak berkisar 350 ton hingga 400 ton setiap hari. TPA Batu Layang dan sejumlah tempat lain di kawasan Ampera dan Purnama, mengelola sampah-sampah ini.
“Sampah-sampah itu mempunyai nilai manfaat. Pemerintah kota membangun bank-bank sampah mulai dari tingkat RT dan RW hingga kelurahan dan kecamatan. Selanjutnya ada bank sampah induk dan pengelolaan sampah di TPA Batu Layang,” kata Edi. (*/SVE)
