SANGGAU, RUAI.TV – Kenaikan harga cabai secara nasional, berimbas ke kabuaten pedalaman Kalimantan Barat, seperti Kabupaten Sanggau. Di daerah ini, kenaikan harga cabe sudah terjadi sekitar satu bulanan.
Baca juga: Rp 100 Ribu Sekilo, Harga Cabe Rawit di Landak
Satu di antara pedagang di Pasar Jarai Kota Sanggau, Alvariski mengatakan, sejak satu bulan terakhir ini harga cabai rawit mengalami kenaikan dan sebelumnya. Kondisi sebelumnya berkisar di harga Rp 50 ribu hingga Rp 70 ribu per kilogram.
Baca juga: Ampas Kopi Jadi Lukisan, Kreativitas Kampung Hijau Bang Jago
Saat ini, kenaikannya menyentuh dua kali lipat. Meski harga mengalami kenaikan namun tidak berpengaruh dengan animo para pembeli.
Baca juga: Warga Kampung Caping di Pontianak Bangun Teras Terapung
“Kalau harga perkilogram Rp 110 ribu. Tapi kalau eceran Rp 13 ribu per ons,” kata Alveriski kepada ruai.tv, Sabtu, (21/3/2021).
Baca juga: Kunjungi Landak, Kapolda Kalbar Soroti Penanganan Covid-19
Terhadap kenaikan harga itu pun, pembeli terkesan tidak terlalu ambil peduli. Mereka tetap berbelanja, meski kuantitasnya sedikit berkurang.
“Biasanya ada pembeli yang komplain dan ada juga tidak,” ujarnya
Baca juga: GALERI FOTO: Perupa Kalimantan Barat, Merangkai Warna Khatulistiwa
Menurutnya, kenaikan harga cabai rawit pada musim penghujan ini karena sulitnya memperoleh buah dan juga buah mudah membusuk. (BOB)
Leave a Reply