Baca juga: Pemuda Melayu Bagikan 4.000 Takjil di Pontianak
“Karena karyawan lipat (bertambah) gajinya. Karena itu, potong (daging) sapinye besar-besar, setahun sekali jak ni,” kata Saiful Fahmi, satu di antara pedagang daging sapi di Pasar Flamboyan.
Untuk jenis daging paha setidaknya dalam dua hari akan bertahan di harga Rp 140 ribu per kilogram. Sementara daging untuk bahan bakso urat Rp 100 ribu per kilogram. Sedangkan daging tulangan Rp 125 per kologram.
Syaiful mengatakan, kenaikan harga daging sapi biasanya hanya terjadi menjelang Lebaran. Setelah selesai Lebaran, akan kembali ke harga normal.
Baca juga: Pihak Istri Dominasi 83 Pengajuan Cerai di Pengadilan Agama Putussibau
“Sebenarnya naiknya harga daging sapi, lumrah terjadi setiap mau Lebaran. Dan para pembeli juga tidak mengeluhkan kenaikan harga ini,” kata Saiful.
Kenaikan harga mulai terjadi sejak Senin lalu. Permintaan akan daging sapi meningkat, sementara persediaan mulai menipis. Bahkan, sejumlah pedagang harus menambah karyawan untuk melayani pembeli. (RED)
