Arsip

IJTI Kalbar Ingatkan Terkait Bahaya Fenomena Post Truth

Advertisement

Foto: Foto Bersama Ikatan Jurnalist Televisi Indoensia (IJTI) Kalimantan Barat bersama peserta Focus Group Discussion (FGD). (Foto/Ist)

PONTIANAK, RUAI.TV – Ikatan Jurnalist Televisi Indoensia (IJTI) Kalimantan Barat bersama sejumlah organisasi Awak Media di Kalimantan Barat menggelar Focus Group Discussion (FGD). Kegiatan yang mengangkat tema “Fenomena Post Truth di Era Keterbukaan Informasi Sebagai Tantangan Jurnalis Dalam Penyajian Berita Pemilu 2024, digelar di sebuah hotel di Pontianak, Jalan Gajahmada, 12 Oktober 2023.

Advertisement

Hadir sebagai pemateri, KPID Kalbar, Balai Bahasa, TVRI Kalbar dan juga pihak Kepolisian dengan peserta dari sejumlah unsur, termasuk dari kalangan Mahasiswa. Dipilihnya isu Post Truth sebagai tema dengan alasan pada pemilu periode sebelumnya banyak ditemukan fenomena serupa masih terjadi.

Post Truth sendiri adalah suatu era dimana kebohongan dapat menyamar menjadi kebenaran. Perasan dan emosi adalah kuncinya, dimainkan oleh penyebar post truth sebagai kelompok elit yg punya kuasa dan suara, membangun opini dan meyakinkan masyarakat dengan narasi kebenaran di medsos untuk menguntungkan satu pihak.

Ketua IJTI Kalbar, Yuniardi, menyampaikan, Fenoma Post Truth sering terjadi, terlebih di era keterbukaan informasi publik seperti saat ini. Maka dari itu, pernanan para Journalist dinilai sangat penting didalam menyajikan setiap berita yang valid.

“Berkaca dari tahun 2014-2019 fenomena post truth sering tejadi apa lagi di era keterbukaan informasi public ini tantangan bagi journalist di Kalimantan barat dalam menyajikan setiap berita khususnya menjelang pemilu 2024,” ungkapnya.

IJTI Kalbar mengajak rekan-rekan Media untuk dapat bersama menghadapi tantangan dalam menyajikan sebuah pemberintaan, khususnya menjelang pemilu 2024. Hal ini bertujuan agar masyarakat tidak termakan isu berita bohong dan informasi yang tidak jelas usulnya.

“Kita ketehaui 2014-2019 berita hoax bertebaran kemana-mana sehingga kami IJTI  Kalimantan barat mengajak kawan-kawan bersama sama menghadapi berbagai tantangan dalam menyajikan sebuah pemberitaan khususnya pemilu 2024 agar masyarakat tidak termakan isu-isu berita bohong dan informasi tidak jelas asal usulnya,” pungkasnya. (IJTI Kalbar).

Advertisement