PONTIANAK, RUAI.TV – Bagian dari strategi pemasaran kriya, di antaranya dengan fotografi produk secara serius dan terarah. Terutama sebagai siasat menghadapi pandemi dan memaksimalkan flatform digital.
Para pelaku kriya di Kota Pontianak, menerima dorongan untuk menembangkan strategi fotografi produk, melalui pelatihan oleh Dekranasda Kota Pontianak. Mereka menggelar pelatihan itu pada Selasa (21/09/2021) di Gedung UMKM Centre.
Baca juga: Kerajinan dari Limbah Kayu, Bupati Pesan 1.000 Buah
Satu di antara pelaku kriya di bidang fashion, Nina Kartanineka, mengakui, selama pandemi omzet penjualannya turun 50 persen tiap bulan. Dia pun mengubah cara. Dari sebelumnya berjualan secara offline melalui pameran dan galeri, sekarang merambah ke marketplace.
“Mau nggak mau kita harus masuk marketplace. Kalau marketplace itu kan fotonya harus menarik,” kata Nina Kartanineka.
Baca juga: Pengerajin Perbatasan Pasarkan Produk Lewat Medsos
Dia menyadari, foto produk menarik perlu ilmu. Bukan sekadar membuat foto, tetapi menjadikannya menarik.
“Kalau sekadar foto pasti bisa, tapi perlu ilmu bagaimana foto itu menarik pembeli. Ini sangat penting di marketplace,” ucapnya.
Baca selanjutnya dengan klik pages 2
Leave a Reply