PONTIANAK, RUAI.TV – Dewan Adat Dayak (DAD) provinsi Kalimantan Barat akan melaksanakan Musyawarah Ke VI di sebuah Hotel di Kota Pontianak pada 20 sampai 21 Januari 2023.
Ada sejumlah aganda yang dilaksanakan dalam Musyawarah tersebut meliputi Penyampaian Laporan pertanggungjawaban (LPJ) pengurus periode sebelumnya dan pemilihan Ketua DAD periode 2023-2027.
Kegiatan yang dimulai pukul 15.00 Wib, Jumat (20/01) itu rencananya dibuka oleh Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji.
Setelah pembukaan akan dilanjutkan dengan seminar tentang Sumber Daya Manusia (SDM) Dayak dan tentang pertanahan.
Pemateri yang mengisi seminar tersebut yakni Ketua Komisi V DPR RI Lasarus dan dari Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kalbar.
Setelah acara seminar dilanjutkan dengan penyampaian tata tertib (tatib) kegiatan Musyawarah, Pembahasan AD/ART, penyampaian LPJ Pengurus hingga Pemilihan Ketua DAD.
Adapun peserta yang memiliki suara terdiri dari DAD 14 Kabupaten dan Kota, DAD Provinsi dan Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) dengan jumlah 16 hak suara.
“Peserta yang memiliki hak pilih yang sudah mendapat mandat dari pengurus DAD Kabupaten dan Kota,” kata Thadeus Yus, Ketua panitia, Kamis (19/01/2024) malam.
Sementa itu, Ketua DAD Kalimantan Barat, Jakius Sinyor, mengatakan, Musyawarah DAD Kalbar ini sebenarnya dilakukan beberapa bulan lalu. Namun, karena Pandemi Covid-19 dan adanya DAD Kabupaten Kota di Kalbar yang belum dilantik sehingga kegiatan ini baru bisa dilaksanakan saat ini.
“Dalam musyawarah ini saya akan sampaikan laporan pertanggungjawaban saya sebagai pengurus sebelumnya,” ujarnya.
Sebagai Ketua DAD, ia memastikan kegiatan Musyawarah berjalan dengan sukses hingga berakhirnya acara.
Selain itu, mantan Kepala Dinas PU Kalbar ini memastikan dirinya akan maju kembali pada Musyawarah DAD Kali ini, karena banyak hal yang harus di selesaikan berkaitan dengan kehidupan masyarakat suku Dayak.
“Terkait program dan lain-lain nanti akan saya aampaikan saat kegiatan. Saat ini kita memastikan acara Musyawarah berjalan dengan sukses,” tuturnya.
Selain dihadiri Forkopimda, dalam Musyawarah VI DAD Kalbar juga akan dihadiri organisasi lintas etnis yang tergabung dalam perkumpulan merah putih hingga organisasi sayap DAD. Panitia berharap acara berjalan aman dan lancar. (TS)
