NGABANG, RUAI.TV – Pemerintah Kabupaten Landak terus mendorong modernisasi pertanian di wilayah itu. Moderniasi pertanian dinilai mampu meningkatkan produktivitas para petani.
Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, Kamis (29/04/2021) mengatakan, pemerintah kabupaten berupaya memberikan program-program yang bermuara pada penunjangan kegiatan pertanian dan perkebunan.
Baca juga: 45 Warga Sekadau Terjaring Razia, Langsung SWAB
“Produksi padi di wilayah Kabupaten Landak saat ini masih menjadi produksi terbanyak kedua, setelah Kabupaten Sambas untuk cakupan wilayah se-Kalimantan Barat,” ujar Karolin.
Meski begitu, banyak tantangan harus dihadapi para petani, baik di bidang pertanian maupun perkebunan. Tantangan itu berupa usaha melakukan modernisasi pertanian.
Baca juga: Melawi Tunda Sekolah Tatap Muka
“Terutama bagaimana para petani dapat menanam padi dua hingga tiga kali dalam setahun, dan bagaimana para petani dapat menggunakan alat pertanian sehingga produktivitas padi dapat semakin meningkat,” jelas Karolin.
Baca juga: Sering Kebakaran di Sepauk, Ini Saran Polsek
Karena itu, Bupati mengatakan, pemerintah terus mendorong modernisasi di wilayah itu, untuk peningkatan produktivitas. Cara yang ditempuh, dengan memberikan program-program tersendiri, sehingga petani tidak hanya fokus pada pertanian padi.
Baca juga: Guru Ngaji, Petugas Fardhu Kifayah dan Posyandu Terima Dana Transportasi
“Petani juga dapat memikirkan variasi lainnya, seperti jagung dan sayuran, mengingat tanaman holtikultura di Landak masih sangat kurang. Masih mengandalkan dari luar wilayah,” ujar Karolin. (RED)
Leave a Reply