PONTIANAK, RUAI.TV – Sejumlah penumpang pesawat yang mendarat di Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kalimantan Barat, mengeluhkan koper mereka dalam kondisi terbongkar. Penumpang juga melaporkan adanya kehilangan barang berharga di dalam koper tersebut.
Tim Direktorat Reserse dan Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Kalimantan Barat, menerima laporan itu dan menelusurinya. Hasilnya, enam orang mereka tangkap, karena terlibat dalam komplotan pembobor koper penumpang.
Baca juga: Lelaki 54 Tahun Bawa Sabu di Desa Perbatasan RI-Malaysia
Direktur Reskrimum Polda Kalimantan Barat, Kombes Pol Aman Guntoro, Kamis (02/16/2022) menjelaskan, dari enam orang itu, lima di antaranya merupakan porter dan satu orang lainnya petugas aviation security di Bandara Internasional Supadio.
Saat menyampaikan keterangan pers, Polda Kalimantan Barat turut menghadirkan keenam orang pelaku pembobolan tersebut. Kombes Pol Aman Guntoro menyebut, kasus ini muncul dari laporan penumpang yang mengalami kehilangan barang.
Baca juga: 13,6 Kg Narkoba Asal Malaysia Melintas di Jagoi Babang
Dari penelusuran polisi, terungkap biang kerok di balik peristiwa ini ternyata oknum porter dan personil keamanan yang bertugas di ground headling bandara.
“Aksi keenam pelaku ini sudah berlangsung lama. Mereka memiliki peran masing masing. Ada yang bertugas mengawasi, dan ada yang bertugas mengambil barang dari koper,” ujar Kombes Pol Aman Guntoro.
Baca juga: 24 Orang Jadi Tersangka Penyelewengan Solar Bersubsidi
Keenam pelaku masih dalam pemeriksaan polisi. Mereka terjerat UU tentang pencurian dengan ancaman penjara selama 10 tahun. (RED)
Leave a Reply