Bupati dengan sapaan Sis ini mengapresiasi ketekutan Sa’em mengolah potensi alam dalam bentuk Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) tersebut.
“Dari dinas terkait yang menyertai saya, mengusahakan fasilitas pemerintah untuk membantu mengembangkan usaha beliau. Dan juga untuk masyarakat lain yang berkeinginan berusaha,” kata Sis.
Baca juga: Dodol Aneka Buah, UMKM di Dusun Ini Raih Omzet Rp 10 Juta Sebulan
Saat berada di area produksi, Sis dan rombongan menyicipi produk tersebut. Menyaksikan kuali besar sebagai alat produksi, yang ditempatkan pada tungku segi empat sebagai pemanasnya.
“Ini jadi contoh bagi warga lain agar lebih fokus mengerjakan segala sesuatunya. Banyak pohon enau di daerah kita, ke depannya semangat ini bisa menjadi teladan,” ujar Sis. (RED)
