KAPUAS HULU, RUAI.TV – Daerah tangkapan air (DTA) Danau Sentarum, menjadi perhatian pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu. Sosialisasi mengenai rencana pengelolaan dilaksanakan di aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) setempat, Jumat (23/02/2024).
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kapuas Hulu, Mohd Zaini menyampaikan, upaya pengelolaan DTA Danau Sentarum, juga untuk mendukung visi Bupati Kapuas Hulu, yaitu untuk terwujudnya Kapuas Hulu yang harmonis, energik, berdaya saing, amanah, dan terampil, atau “Kapuas Hulu HEBAT”.
“Saya mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk bersama-sama bersatu padu, bersinergi, berkolaborasi, menggali sumber-sumber keberhasilan untuk pembangunan Kabupaten Kapuas Hulu, dalam kesempatan ini untuk pengelolaan terpadu di DTA Danau Sentarum,” katanya.
Mohad Zaini juga menjelaskan, Wilayah Danau Sentarum dan sekitarnya memiliki keunikan dan kekhasan, yang berbeda dari daerah lain, dan memiliki fungsi yang beragam, baik fungsi ekonomi, fungsi sosial dan fungsi lingkungan.
“Secara ekonomi, wilayah DTA Danau Sentarum menjadi sumber ekonomi perikanan, pertanian dan perkebunan serta kehutanan. Secara sosial budaya, kawasan ini telah dihuni oleh penduduk yang sebagian besar dari suku Melayu, Iban dan Tamambaloh, yang mempunyai beragam budaya dan kearifan lokal yang khas dan unik,” ungkapnya.
Sedangkan untuk secara ekologi, kawasan ini berperan sebagai pengatur tata air sistem air Sungai Kapuas, penyedia air baku bagi penduduk di sekitar, sebagai habitat satwa lindung dan endemic, serta beragam fungsi ekosistem lainnya.
“Selain penting bagi Kapuas Hulu, Danau Sentarum dan sekitarnya, juga merupakan satu di antara daerah yang penting baik regional Kalimantan, nasional maupun internasional (sebagai wilayah ramsar dan zona inti cagar biosfer),” tambahnya.
Dalam mewujudkan visi harmonis di RPJMD Kapuas Hulu, satu di antaranya untuk meningkatkan pengelolaan lingkungan hidup, Mohd Zaini berharap, peningkatan kualitas lingkungan hidup ini akan dapat mewujudkan fungsi atau jasa lingkungan hidup secara optimal.
“Dengan fungsi ekosistem yang optimal, diharapkan akan mampu mewujudkan kualitas produk lingkungan yang baik, dan berdampak pada meningkatkannya kualitas hidup masyarakat, yang pada akhirnya akan mendukung terwujudnya desa mandiri, ekonomi yang pro rakyat dan investasi ramah lingkungan,” bebernya.
Dia berharap pula, komunikasi, kerja sama dan kemitraan yang telah terjalin selama ini, tetap dapat berjalan dan terus ditingkatkan dengan lebih baik, dan ke depannya akan dapat lebih membawa manfaat bagi keberhasilan, dan kemajuan pembangunan daerah tangkapan air Danau Sentarum berkelanjutan, menuju Kabupaten Kapuas Hulu yang HEBAT. (ROV)
Leave a Reply