LANDAK, RUAI.TV – Puluhan anggota Koperasi Produsen Mandiri Bersama Dirik Jaya memprotes manajemen PT Satria Multi Sukses (SMS) di Kecamatan Sebangki, Kabupaten Landak, Selasa (12/8/2025).
Aksi ini dipusatkan di pabrik perusahaan sebagai bentuk desakan agar PT SMS bertanggung jawab atas berbagai persoalan yang merugikan mitra.
Ketua Koperasi, Karsianus Kalucing, dalam surat bernomor 13/KP-MBDJ/VIII/2025 tertanggal 11 Agustus 2025, menegaskan protes dilakukan karena manajemen PT SMS tidak pernah melakukan koordinasi dengan koperasi, yang mewakili pemilik lahan plasma.
Menurutnya, koordinasi baru dilakukan setelah masalah menumpuk. “Pimpinan perusahaan tidak pernah menghargai mitra. Hampir dua tahun saya menjadi ketua koperasi, berkali-kali bersurat untuk duduk bersama, tapi tidak pernah direspons,” tegas Karsianus.
Dalam orasinya, Karsianus menyatakan tidak akan mundur sebelum pihak perusahaan memberhentikan seorang pejabat bernama Hendrik yang dianggap arogan. Mereka menilai pejabat tersebut tidak menghormati pemilik lahan dan memandang remeh keberadaan koperasi.
“Kami ini pemilik tanah. Tanpa lahan kami, perusahaan tidak bisa beroperasi. Tapi kami diperlakukan semena-mena,” teriak Ketuai koperasi itu di hadapan massa.
Koperasi menegaskan akan terus menyegel pabrik PT SMS hingga tuntutan mereka dipenuhi. Aksi ini menjadi peringatan keras bagi manajemen perusahaan untuk menghargai mitra kerja dan segera menyelesaikan masalah yang merugikan pemilik lahan.
Leave a Reply