Arsip

Ketua KPU Serukan Peradaban Demokrasi di Kalbar Lebih Baik dari Daerah Lain

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Barat, Muhammad Syarifuddin Budi menyampaikan sambutan dalam pembukaan debat Pilgub Kalbar putaran pertama. (Foto/ruai.tv)
Advertisement

KUBU RAYA, RUAI.TV – Debat publik putaran pertama Pemilihan Gubernur Kalimantan Barat 2024 resmi berlansgung pada Rabu malam (23/10) di Qubu Resort, Kubu Raya.

Dalam sambutannya, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalimantan Barat, Muhammad Syarifuddin Budi, menekankan pentingnya debat ini sebagai forum silaturahmi antara pasangan calon dan masyarakat Kalbar. Ia berharap debat ini menjadi ajang yang informatif bagi hampir 4 juta pemilih di provinsi Kalbar.

“Debat publik ini bukan sekadar ajang kontestasi, tapi juga silaturahmi penting antara pasangan calon gubernur dengan warga Kalbar. Melalui ide, visi, misi, dan program yang di sampaikan, di harapkan masyarakat bisa mendapatkan preferensi yang cukup untuk memilih dengan bijak pada Rabu, 27 November 2024,” ungkap Muhammad Syarifuddin Budi dalam sambutannya.

Advertisement

Ia juga menekankan bahwa partisipasi masyarakat dalam pemilihan mendatang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan kegembiraan.

“Pemilih di harapkan hadir pada hari pemungutan suara dengan bergembira dan bertanggung jawab, memanfaatkan hak pilih mereka untuk menentukan masa depan Kalimantan Barat,” tambahnya.

Syarifuddin menegaskan bahwa debat ini adalah kesempatan bagi para pasangan calon untuk memaparkan ide dan gagasan mereka secara terbuka kepada publik.

Dengan di siarkan melalui berbagai saluran media, termasuk televisi, radio, dan media sosial, debat ini di harapkan dapat diikuti oleh masyarakat dari seluruh penjuru Kalimantan Barat.

“Kita tunjukkan bahwa peradaban demokrasi di Kalimantan Barat setara, atau bahkan lebih baik, di banding wilayah-wilayah lain di Indonesia,” tegasnya.

Menutup sambutannya, Ketua KPU Kalbar mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan acara tersebut dan berharap agar debat berjalan lancar dengan ridho Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Marilah kita berdoa, menundukkan kepala dengan rasa takzim yang dalam,” pungkasnya.

Debat ini di hadiri oleh para pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, serta di saksikan oleh ribuan masyarakat Kalbar, baik secara langsung di lokasi acara maupun melalui siaran media.

Debat publik ini di harapkan dapat membantu pemilih dalam menentukan pilihan terbaik pada 27 November 2024 untuk masa depan Kalimantan Barat.

Advertisement