“Gedung baru ini punya dua lantai. Bed dan perlengkapan di sini sudah lengkap. Senin kemarin rencananya, perawatan pasien penyakit dalam mau pindah ke sini. Tapi karena dalam keadaan begini (zona merah Kabupaten Ketapang), akhirnya alih fungsi untuk pasien COVID,” tutur Herman Basuki.
Selain RSUD ini, rumah sakit swasta Fatima juga melakukan hal yang sama. Menambah jumlah tempat tidur yang khusus untuk pasien yang terinfeksi korona.
Baca juga: BOR Capai 95,83 Persen, Ketapang Masuki Zona Merah
Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang, Basaria, menyampaikan apresiasinya kepada RS Fatima yang bersedia menjadi rumah sakit rujukan COVID-19.
“Saat ini sudah berbenah, RS Fatima mempersiapkan tambahan 40 bed. Kami sudah berkunjung ke sana tadi bersama Kepala Dinas,” kata Basaria.
Kondisi COVID-19 di Ketapang saat ini, rata-rata pasien mengalami gejala sedang hingga berat. Satgas menyarankan, pasien dengan gelaja ringan dan yang tidak bergejala, untuk menjalani isolasi mandiri. (RED)
Leave a Reply